skip to main | skip to sidebar

About me

Unknown
Lihat profil lengkapku

Archivo del blog

  • ▼ 2014 (1)
    • ▼ Februari (1)
      • Kontak Admin
  • ► 2012 (2)
    • ► Januari (2)
  • ► 2011 (6)
    • ► November (6)

MySpace

MySpace

follow me

follow me

facebook

facebook

waktu

music on

videokeman mp3
Smile – Avril Lavigne Song Lyrics

Pages

  • Beranda

update twitter

Popular Posts

  • sejarah singkat K.H Muhammad Fudholi
    K. H. Muhammad Fudholi Kalau kita berjalan/berkendara dari arah Bekasi menuju Cikarang melewati jalan biasa, maka mesti kita aka...
  • Daftar Sejarah Dunia Yang Dirahasiakan !
    Banyak fakta-fakta sejarah yang sengaja disembunyikan dari pengetahuan masyarakat luas. Mungkin karena adanya keburukan atau kejahatan yang...
  • Sejarah Kateda
    Sejarah kateda Sejarah kateda sebagian besar tidak diketahui publik, sebagaimana pengetahuan publik tentang keberadaan kateda itu sendir...
  • 10 Pemandangan Terindah di Dunia
    Kalau anda punya penyakit takut akan ketinggian, sebaiknya anda tidak mengunjungi tempat-tempat ini. Dachstein Sky Walk (Austria) Disebut “...
  • Mutiara Kehidupan
    Cinta seperti matahari, ia tetap bercahaya. Walau malam menjelma, cahayanya pada bulan tetap menerangi kekadang ia juga gerhana tetapi akan ...
  • Konvergensi Media
    Konvergensi Media Perkembangan di bidang Teknologi Informasi telah menyebabkan terjadinya konvergensi, hilangnya peradaban antarmedia, s...
  • Pers Mahasiswa Sebagai Pers Nasional
    Pers Mahasiswa Sebagai Pers Nasional Pada awal-awal kejatuhan rejim orde baru, peran pers mahasiswa sangat terasa. Melalui apa yang me...
  • Kontak Admin
    Nama                : Alfian Qusyairi  No Telepon        : 081910007661 / 08774158544 Facebook          :  Ian Qusyairi Twitter     ...
  • Hikmah dibalik Serangan Israel atas Bangsa Palestina
    Gaza, Januari 2009 Setiap peristiwa pasti ada hikmahnya betapapun peristiwa itu tersebut bagi kita memang sangat pahit dirasakan, ap...

About Me

Unknown
Lihat profil lengkapku

Pengikut

Featured Posts Coolbthemes


ian qusyairi

Kontak Admin

Kamis, 20 Februari 2014

Nama                : Alfian Qusyairi 
No Telepon       : 081910007661 / 08774158544
Facebook          : Ian Qusyairi
Twitter               : @alfqusy
PIN                   : 76BCEF62
Email:
alf.qusy@gmail.com/ alfian.qusyairi@student.uinsgd.ac.id/ 
alfqusy@hotmail.com 


Diposting oleh Unknown di 04.43 0 komentar  

Pers Mahasiswa Sebagai Pers Nasional

Selasa, 17 Januari 2012


Pers Mahasiswa Sebagai Pers Nasional

Pada awal-awal kejatuhan rejim orde baru, peran pers mahasiswa sangat terasa. Melalui apa yang mereka sebut sebagai newsletter, para aktivis pers mahasiswa di Jakarta melalui “Bergerak”, Yokyakarta melalui “Gugat”, ataupun kota-kota besar lainnya mengadakan liputan jurnalistik mengenai berbagai aksi mahasiswa untuk menggulingkan rejim orde baru. Kegiatan mereka terlihat kompak, karena antara satu kota dengan kota lainnya terjalin kontak melalui media internet.
Diantara mereka saling berkirim kabar mengenai berbagai aktivitas mahasiswa di kota mereka masing- masing. Visi jurnalistik mereka untuk memberikan liputan yang memenuhi kaidah-kaidah jurnalisme tertentu diramu dengan visi idealistik mereka untuk melakukan kontrol sosial telah melahirkan suatu bentuk media perjuangan baru: mewsletter perjuangan. Berbeda dengan pamflet yang hanya berisi ajakan provokatif untuk melakukan aksi masa tertentu, media ini selain menampilkan hal-hal yang bersifat provokatif, juga memunculkan hal-hal yang bersifat informatif, misalnya agenda aksi.
Merujuk pada namanya, “pers mahasiswa”, esensi karakter aktivitas pers yang digawangi mahasiswa sebenarnya sudah jelas. Persma adalah entitas-sintesis dari dua subjek yang sama-sama potensial dan berat; yang satu  “pers” dan satunya lagi “mahasiswa”. Sebagai pers, ia dituntut menjadi pelopor perubahan dan pemecah kebekuan. Maka ketika kedua entitas ini digabungkan, dapat dibayangkan betapa besar, agung, dan beratnya nama itu.
Pada dasarnya, setiap pers di negara ini ditujukan untuk memegang fungsi to inform ( informasi ), to educate ( pendidikan ), to Entertaint ( hiburan ), serta sosial kontrol. Untuk menjalankan fungsi itu, didalam UU pokok pers no. 40 tahun 1999 lembaga pers juga dibenarkan berfungsi sebagai lembaga ekonomi. Artinya selain menjalankan tugas mulia yaitu memenuhi hak masyarakat untuk mengetahui, menegakkan nilai-nilai demokrasi, mendorong terwujudnya supremasi hukum dan HAM, kemidian mengembangkan pendapat umum berdasarkan informasi yang tepat, akurat dan benar. Lalu melakukan pengawasan, kritik, koreksi dan saran terhadap hak yang berkaitan dengan kepentingan umum serta harus memperjuangkan keadilan dan kebenaran, pers juga dibenarkan mencari keuntungan komersil.
Meski secara gamblang kita tak pungkiri fungsi terakhir sering menjadi utama bagi segagian pers di Indonesia, artinya keuntungan finansial dijadikan tujuan utama dengan mengenyampingkan tugas dan fungsi lain seperti di atas.
Peran ideologis yang dijalankan media ditunjukkan dengan kemampuan untuk menjadi pembentuk agenda masyarakat sebagaimana ditunjukkan dalam teori agenda setting media ( McQuail dan Windhal, 1984; Liftlejhon, 1996; Severein dan Tankard, 1997 ). Dalam era reformasi peran ideologis untuk menentukan agenda publik ini menjadi amat terasa keampuhannya. Dengan kemampuannya sebagai gate keeperpers, mahasiswa bisa menciptakan agenda media ( media agenda ) dan pada gilirannya nanti akan mempengaruhi agenda publik ( publik agenda ) dan pada gilirannya nanti akan mempengaruhi agenda kebijakan ( policy agenda ).
Pengaruh yang ditimbulkan oleh media melalui kemampuannya menciptakan agenda publik dan agenda kebijakan ini bisa dibedakan menjadi tiga macam, yaitu refresentasi ( publik bisa menciptakan pengaruh tertentu pada media ),       persistensi
( pemeliharaan agenda yang sama oleh publik ). Relasi kekuatan antara media dengan sumbernya bisa terwujud dalam bentuk perimbangan kekuatan diantara keduanya. Apabila diantara media dengan sumbernya sama-sama mempunyai kekuatan yang besar, akan terjadi perjuangan untuk saling berebut pengaruh. Hal ini terjadi apabila diantara kedua keduanya tidak terjadi kesesuaian ideologi tertentu. Namun apabila mereka mempunyai kesamaan ideologi, pengaruh keduanya akan sangat besar pada publik. Pengaruh yang sama tidak akan ditemui apabila kekuatan antara media dengan sumbernya tidak berimbang, misal salah satu pihak lebih dominan atau keduanya sama-sama dominan. Dalam kasus terakhir, pengaruh publiklah yang akan terasa.
Sementara pers mahasiswa yang lebih bercirikan sebagai media komunitas ketimbang media massa akan menghadapi kesulitan untuk sepenuhnya menjalankan fungsi seperti pers umum. Ini karena persma memiliki etos yang disebut ‘asas jurnalisme menantang’, sarat opini ketimbang fakta ( scientific journalism ), serta political-state-oriented .
Dan alam pikiran persma yang terwujud dalam penampilan bahasa jurnalistiknya yang meliputi tiga bentuk : konsep abstrak, pernyataan-pernyataan “keharusan”, dan lontaran-lontaran “pernyataan”. Dari sini, sangatlah jelas bahwa persma selama ini terlampau gampang melanggar asas-asas jurnalisme konvensional yang senantiasa mengedepankan fakta ketimbang opini dan menjunjung tinggi objektivitas.
Untuk menggambarkan karakter watak pers mahasiswa, mari kita amati empat ciri kehidupan mahasiswa yang membedakannya dengan warga masyarakat umumnya adalah : (1) mahasiswa adalah kelompok kaum muda, yang masih merasakan mentalitas kaum muda-dinamis, radikal, lugas; (2) mahasiswa adalah kelompok yang menjalani sistem pendidikan formal-modern yang mampu membuat mereka berfikir rasional, kritis, skeptis dan objektif; (3) mahasiswa merupakan yang relatif independen, hanya berkepentingan terhadap masa depan kemanusiaan yang lebih baik, dan tak punya keterikatan materialis, politis, ideologis; (4) mahasiswa merupakan kelompok subsistem dalam masyarakat karena itu mahasiswa senantiasa ingin berinovasi, berorientasi pada hal-hal yang normatif, fundamental, prinsipil.
Tipologi mahasiswa sebagai kelompok kelas menengah yang khas dalam masyarakat itu, kemudian melatar belakangi etos dalam “idealisme persma”-kalaulah istilah ini wajar kita pakai. Situasi inilah yang mengarahkan mahasiswa pada pikiran-pikiran yang normatif, ideal, fundamental melulu, seringkali mengenyampingkan realitas. Akibatnya, antara berpikir ideal dan realita, mahasiswa jatuh lebih banyak kepada pemikiran-pemikiran ideal. Singkatnya, “fitrah” mahasiswa adalah kaum utopis. Dengan karakter yang begitu unik, aktivitas mahasiswa dalam mengelola pers mahasiswa akan memberikan kontribusi penting bagi tumbuh kembangnya civil society di Indonesia. Salah satu konsekwensi yang pasti muncul adalah terbuka luasnya ruang publik ( public sphere ) dengan dialog argumentatif nilai-nilai yang saling bertentangan.
Keberhasilan pers mahasiswa dalam membantu menumbuhkembangkan civil society di Indonesia akan dapat berhasil dengan baik apabila ia mampu memenuhi validitas keshahiannya. Artinya pers mahasiswa harus mampu tampil secara profesional sebagaimana pers umum. Tanpa profesionalitas itu, pers mahasiswa memang hanya akan menjadi laboratorium jurnalistik belaka.
Namun begitu saat ini kehidupan pers mahasiswa tidak terlalu jauh dari visi jurnalistik umum. Para pengelola pers mahasiswa sekarang ini lebih concern dengan hal-hal yang berhubungan aspek jurnalistik dibanding aspek idealistik. Hal ini sangat bisa dimaklumi mengingat semangat profesionalisme merupakan satu dominan di masa depan. Aktif di lembaga semacam pers mahasiswa merupakan suatu peluang penting untuk mempelajari suatu profesi tertentu yaitu dunia kewartawanan pada khususnya dan dunia tulis-menulis pada umumnya. Apapun latar belakang pendidikan para pengelola pers mahasiswa, setelah mereka lulus nanti, mereka telah mrmpunyai satu profesi tertentu untuk digeluti lebih lanjut. Terlebih sekarang ini telah terjadi booming media massa, baik cetak maupun elektronika. Profesi sebagai jurnalis terbuka lebar bagi mereka yang berkiprah di lembaga pers mahasiswa.

Diposting oleh Unknown di 01.39 0 komentar  

Konvergensi Media


Konvergensi Media
Perkembangan di bidang Teknologi Informasi telah menyebabkan terjadinya konvergensi, hilangnya peradaban antarmedia, semenjak diperkenalkannya personal computer pada akhir tahun 1970-an dan awal 1980-an. Bill Gates pendiri Microsoft mengemukakan kemunculan era ini pada Consumer Electronoc Show tahunan.  Ia mengemukakan :
“Konvergensi tidak akan terjadi sampai anda  memiliki segala sesuatu dalam bentuk digital yaitu ketika konsumen dapat dengan mudah menggunakan pada semua bentuk peralatan yang berbeda. Jadi ketika kita membahas tiga jenis media terpenting foto, musik, dan video makan kemajuan yang dapat memberikan orang fleksibelitas terhadap penggunaan jenis media ini sangatlah mudah, hal ini telah diimpikan sejak lama. Dan sekarang, impian tersebut telah menjadikan  kenyataan” (Baran dan Davis, 2010).
Kenyataan, impian tersebut telah terjadi di era internet ini, dengan keadaan yang tidak sepenuhnya terpikir oleh Gates beberapa tahun yang lalu. Saat ini kita dapat menerima video bergerak melalui telepon genggam – yakni ketika kita sedang tidak memanfaatkan telepon genggam tersebut untuk berselancar di web atau mencari informasi mengenai beberapa hal melalui global positioning di internet.
Internet sudah ada antara tahun 1970-an. Awal kemunculan berawal dari kemunculan ARPANET ( Advanced Research Proyect Agency Network ) yang merupakan jaringan komputer yang dibuat oleh ARPA ( Advanced Research Proyet Agency ) dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969. Hingga saat internet mengalami perkembangan yang sangat signifikan baik dari segi jumlah host computer ( komputer Induk ) maupun jumlah penggunanya, selama beberapa tahun terakhir ini.
Teknologi internet telah memungkinkan orang untuk memindahkan ulang acara televisi yang mereka tonton di rumah ke laptop mereka atau telepon seluler mereka di mana pun berada. Hal ini dapat dilakukan dengan mudah dan relatif murah. Jaringan internet tanpa kabel ( WI-FI ) telah semakin meluas dan meningkatkan penggunaan video bergerak secara langsung serta menonton film dan televisi melalui internet. Fasilitas ini telah memperkaya beberapa fasilitas yang sebelumnya sudah ada, seperti penerimaan panggilan telepon, surat elektronik (e-mail), halaman web, mengunduh music, data, teks tertulis, Video game interaktif dan foto tidak bergerak. Dengan demikian, ketika Anda mengunduh Video, tidak jelas lagi batasan apakah Anda sesungguhnya sedang menggunakan telepon, internet, menonton televisi atau menonton film.
Saat ini kita berada di tengah sebuah revolusi teknologi komunikasi yang diyakini banyak ilmuwan akan mentransformasi tatanan social dan budaya di seluruh dunia. Internet telah mampu mengubah pola-pola komunikasi dengan beberapa cara fundamental. Severin dan Tankard ( 2005 ) mengatakan media massa tradisional pada dasarnya menawarkan model komunikasi “satu untuk banyak”. Sedangkan internet memberikan model-model tambahan “banyak untuk satu” ( e-mail kesatu alamat sentral, banyaknya penguna yang beriteraksi dengan satu website ) dan “banyak untuk banyak” ( e-mail, milis, kelompok-kelompok baru ). Internet menawarkan potensi komunikasi yang lebih terdesentralisasi  dan lebih demokratis dibandingkan yang ditawarkan oleh media massa sebelumnya.
Senada dengan Saverin dan Tankard, Manuels Casttels dalam bukunya yang terbaru Communications Power ( 2010 ), menyebutkan bahwa media massa seperti radio, televisi, surat kabar, dan film di era konvergensi ini sudah dikatagorikan sebagai media massa tradisional. Ia mengatakan cirri dari komunikasi massa tradisional adalah searah. Pesan dikirimkan pada beberapa orang, seperti buku, surat kabar, film, radio dan televisi. Pada umumnya khalayak dapat berinteraksi dengan media massa tersebut. Khalayak dapat memberikan komentar terhadap program acara misalnya diskusi di radio maupun televisi baik melalui telepon, surat kepada redaksi,maupun melalui surat ekeltronik.
Secara historis, penggunaan internet denan komunikasi massa secara bersamaan disebut “mass self communication”. Sebagai bentuk komunikasi massa (mass communication) kerena ia secara potensial mampu menjangkau khalayak secara global dengan cara menyebarkan ( posting ) video pada you tube, membuat blog pribadi yang ditautkan dengan RSS untuk mengakses sejumlah website yang online, menulis pesan secara missal disebut jga e-mail, dsb. Tiga bentuk komunikasi ( interpersonal, komunikasi massa, mass self communication ) disebut secara bersamaan berinteraksi dan saling melengkapi antara satu dengan yang lain dari pada mengganti satu untuk yang lain.
Konvergensi media merupakan penggabungan dari media-media yang ada untuk digunakan dan memiliki tujuan yang sama,secara garis besar konveregensi media ini mengarah pada perkembangan teknologi informasi komunikasi karena akan menghasilkan inovasi-inovasi baru yang lebih berkembang dari media yang telah ada sebelumnya.Perkembangan teknologi yang berkonverhgensi tidak hanya mempengaruhi bidang teknologi saja namun telah mengubah  pola dasar kehidupan manusia yang berdampak pada kehidupan ekonomi,sosial dan budaya.
Hal terpenting dari konvergensi adalah digitalisasi, karena seluruh bentuk informasi mengalami perubahan ke bentuk digital. Dengan adanya perubahan ini, mengakibatkan penciptaan produk yang mengaplikasikan fungsi audio visual dan juga komputerisasi. Sebagai contoh telepon genggam yang dapat berfungsi sebagai televisi, mendengarkan musik, memotret dan mengakses internet. Beberapa tahun yang lalu, hal tersebut hanya bisa dilakukan oleh beberapa peralatan yang berbeda. Tapi, sekarang semua aktivitas tersebut dapat di lakukan hanya dalam satu media yakni telepon genggam. Bahkan kita dapat menggunakan layanan 3G untuk berkomunikasi sambil bertatap muka dengan lawan bicara kita.Hal ini mencerminkan suatu konveregensi yang terjadi pada sebuah media dimana media informasi saling digabungkan untuk tujuan yang sama serta memudahkan pengerjaan yang sebelumnya dianggap menyita waktu,semua serba instant seiring perkembangan yang terjadi hal ini  memberikan efek yang dalam memudahkan kita untuk mengakses informasi tanpa terhalang ruang dan waktu.
Media yang berkonveregensi menghasilkan sebuah teknologi baru yang semakin berkembang tetapi media yang lama tidak akan terlupakan begitu saja,walaupun kedudukannya tergantikan namun fungsinya dalam dunia informasi tidak  akan hilang,seperti media percetakan koran-koran yang menyuguhkan banyak informasi akan selalu ada bahkan ketika produksinya tidak sebanyak dulu,ketika media informasi berbentuk tradisional dalam artian belum ada sebuah konvergensi yang terjadi.perkembangan yang terjadi tidak akan menghilangkan suatu media yang telah ada sebelumnya.

Diposting oleh Unknown di 01.35 0 komentar  

10 Pemandangan Terindah di Dunia

Selasa, 15 November 2011

Kalau anda punya penyakit takut akan ketinggian, sebaiknya anda tidak mengunjungi tempat-tempat ini.
Dachstein Sky Walk (Austria)

Disebut “Balkon pegunungan alpina”, Dachstein Sky Walk ditahtakan pada ketinggian 2700 meter diatas permukaan laut dan di atas bebatuan vertikal Hunerkogel setinggi 250 m. Pemandangan 360 derajat memperlihatkan pada para pengunjung pemandangan Slovenia di selatan Republik Czech di sebelah utara. Skywalk jauh lebih tinggi dari platform di air terjun Niagara ataupun yang berada di air terjun Iguazu, Brazil.

Aurland Lookout (Norwegia)

Arsitek Todd Saunders dan Tommie Wilhelmsen ditugaskan untuk membuat desain tempat pemberhentian yang indah di atas gunung Aurland di Norwegia dan menghasilkan si cantik ini yang mendapat tempat pertama di kompetisi rute wisata Norwegia. Sisi paling luar platform – yang melengkung untuk membentuk fondasi struktur – ditutup sebuah kaca, memberikan pemandangan luar biasa ke daratan di bawah untuk mereka yang berani berjalan sampai paling ujung.

Grand Canyon Skywalk (Arizona – USA)

Platform menegangkan berbentuk tapal kuda ini bergantung tepat 4000 kaki di atas tanah dan memanjang 65 kaki dari ujung tebing Grand Canyon. Skywalk berbentuk tapal kuda ini dibangun dari tembok kaca setebal 4 inchi dan pengunjung diharuskan memakai kaus kaki anti gores bila ingin berjalan dan melihat pemandangan disana. Karya ini adalah karya arsitektur luar biasa yang sanggup menahan berat sampai 70 ton (setara dengan 14 ekor gajah afrika) dan dapat menahan tiupan angin sampai 100 meter per jam.

Platform Gantung Air Terjun Iguazu (Brasil dan Argentina)

Selain dari air terjun yang memang menakjubkan, tempatnya yang berada di hutan lindung subtropis membuat wisata di tempat ini semakin menyenangkan. Untuk menghargai kebesaran dan kemegahannya, baik sekali untuk melihat air terjun ini dari skywalk. Platform pemandangan ini begitu dekatnya sehingga anda akan tersemprot oleh percikan air dan dibuat tuli oleh raungan air jatuh dari ketinggian 80 kaki yang memekakkan telinga.

Menara Pencakar Langit Auckland (Selandia Baru)

Menara pencakar langit Auckland setinggi 328 m adalah bangunan tertinggi di belahan bumi bagian selatan. Dibutuhkan 2000 ton besi, 660 ton baja kerangka bangunan dan 15000 meter kubik semen untuk membangunnya. Bangunan ini dapat menahan angin berkecepatan 200 km/jam, gempa berkekuatan 8 skala richter dan di hari yang cerah, pemandangan bisa mencapai 82 km. Puncak dalam ruangan yang tertinggi adalah Sky deck dengan kaca tanpa sambungan yang memberikan pemandangan 360 derajat.

Illawara Fly Tree Top Walk (Australia)

Tempat ini dibuka belum lama setelah 5 bulan pembangunan. Terletak di Knights Hill di atas tebing dekat Robertson di dataran tinggi selatan, Illawara Fly Tree Top Walk memfasilitasi pengunjung untuk berjalan-jalan di antara kanopi hutan hujan 25 meter di atas tanah di atas platform besi. Lorong jalan setinggi 500 m ini memiliki tangan penyangga yang membawa pengunjung ke ujung tebing dan menawarkan pemandangan garis pantai dari Kiama sampai Shellharbour.

Landscape Promontory

Landscape Promontory adalah platform pemandangan gantung yang didisain Paolo Burgi sebagai bagian proyek Cardada, sebuah revitalisasi gunung Cardada yang diharapkan selesai pada tahun 2010. Lorong yang terbuat dari besi dan titanium berujung pada platform pemandangan dengan pemandangan Lago Maggiore. Bukan hanya pemandangan yang dapat dinikmati para pengunjung. Simbol–simbol di ubin dan keterangan keterangan yang tertulis di susuran platform menawarkan referensi tentang sejarah dan kesastraan.

Infinity Room at the House of the Rock (Wisconsin – USA)

House on the Rock, pertama kali dibuka pada tahun 1959, adalah kompleks ruangan2, jalan, kebun, dan toko dengan desain arsitektur unik oleh Alex Jordan, Jr. Letaknya adalah di Spring Green, Wisconsin, dan merupakan tempat wisata regional. The Infinity Room di rumah itu memanjang beberapa ratus kaki dari lembah, tanpa penyangga di bawahnya, dengan lebih dari 3000 jendela buatan tangan di pinggirnya.

Il Binocolo (Italia)

Di dalam kebun kastil Trauttmansdorff, Italia anda akan menemukan platform besi yang memukau ini keluar dari antara pepohonan. Namanya, yang berarti teropong, berasal dari bentuk atap kecil platform tersebut dan pemandangan sekitar. Di desain oleh arsitek Matteo Thun.

Puncak Tyrol (Austria)

Top of Tyrol (Puncak Tyrol) yang didesain oleh Astearchitecture adalah platform pemandangan setinggi 3000 m di atas permukaan laut di atas gletser Stubai di Tyrol, Austria. Baja tahan cuaca digunakan dalam pembangunannya untuk mangantisipasi cuaca ekstrim sehingga anda dapat berdiri 9 meter dari puncak gunung untuk melihat pemandangan Gletser Stubai.

Diposting oleh Unknown di 05.51 0 komentar  

Daftar Sejarah Dunia Yang Dirahasiakan !

Banyak fakta-fakta sejarah yang sengaja disembunyikan dari pengetahuan masyarakat luas. Mungkin karena adanya keburukan atau kejahatan yang dilakukan oleh penguasa pada masa lalu atau bisa juga untuk menyembunyikan konspirasi-konspirasi jahat untuk kepentingan-kepentingan politik dan ekonomi kelompok-kelompok tertentu.

Atau barangkali karena ada kejadian yang memang tidak tercatat dengan baik. Selain itu terdapat juga fakta-fakta mengagumkan yang ada sepanjang sejarah dan bisa menambah pengetahuan kita.

Inilah fakta-fakta tersebut :

# Adanya manusia berwajah kera tak berekor yang mempunyai volume otak dua kali lebih besar dibandingkan dengan manusia berwajah kera tak berekor lainnya, dan mereka membuat perkakas untuk pertama kalinya sekitar 2 juta tahunyang lalu. Mereka terbagi dalam empat ras yang berbeda setelah 1 juta tahun kemudian dan salah satunya kemudian meninggalkan benua Afrika. Mereka kemudian dapat berbicara dengan bahasa sekitar 400.000 tahun yang lalu dan pada waktu itu mereka sudah tersebar di benua Afrika, Eropa dan Asia.

# Akhirnya sebuah kelompok besar orang Asia bermigrasi dari benua Asia ke Amerika, ketika benua Asia dan Amerika terhubung di bagian utaranya. Kemudian mereka tinggal di seluruh bagian utara dan selatan benua Amerika, yang mungkin dikenal sebagai bangsa Indian – penduduk asli Amerika yang salah disebutkan namanya oleh Columbus, karena Columbus mengira ia sudah sampai di India, sehingga ia menyebut mereka Indian atau orang-orang India.

# Patung raksasa Sphinx di Mesir diperkirakan dibangun sekitar tahun 8000 SM (Sebelum Masehi) oleh bangsa berkulit coklat gelap diAfrika utara, 4000 tahun sebelum munculnya peradaban di Mesir. Ukuran waktu dihitung berdasarkan kikisan air hujan pada patung batu tersebut. Cara ini adalah carayang lebih akurat untuk mengukur usia patung batu tersebut.

# Daerah Brazil ditemukan lewat jalan laut sekitar tahun 531 SM atau bisa jadi sebelum masa itu oleh bangsa Phoenicians. Bangsa Phoenicians merupakan bangsa pertamayang berdagang melintasi samudera. Mereka tinggal di sekitar Lebanon (merupakan kota berbudaya pertama di dunia) dan mereka telah melintasi samudera Atlantikdari benua Afrika dan mengadakan kegiatan perdagangan dengan masyarakat lokal di sana selama bertahun-tahun. Masyarakat lokal tersebut benar-benar datang dengan berjalan kakidari Cina bertahun-tahun sebelumnya.

# Cleopatra (69 sampai 30 SM), Ratu Mesir masih berusia 16 tahun tapi dikenal memiliki nafsu seks yang abnormal (maniak seks) dan waktu itu dia sudah menjadi istri Julius Caesar. Cinta pertamanya adalah saat dia berusia 12 tahun dan dia mempunyai kuilyang khusus ditempati pacar-pacarnya dan melakukan pesta seks di sana. Cleopatra kemudian melakukan bunuh diri ketika berusia 38 tahun.

# Bangsa Cina menyeberangi samudera dengan kapal besar dan menemukan Meksiko sekitar tahun 459 M dan juga negara-negara lainnya.

# Bangsa Vikings dari Eropa utara mempunyai daerah jajahan kecil di sekitar pantai timur Amerika sekitar tahun 900 SM.

# Orang Eropa selatan pertama yang menemukan Amerika utara di tahun 1472 adalah seorang Portugis bernama Joao vas de Corte Real di suatu misi penemuan yang rahasia. Tetapi bangsa Phoenicians barangkali mengunjungi Amerika utara jauh sebelum itu. Dan Columbus datang pertama kali dua puluh tahun kemudian, tahun 1492 dan dia menyebut Haiti untuk Hispaniola!

# Mills Darden (AS tahun 1798 - 1857) berat badannya 463 kilo, sedangkan istrinya hanya 46 kg

# Antonio Meucci (1808-1889) dari Italia menemukan telepon 1849 dan Alexander Graham Bell, yang sebenarnya bekerja pada Meucci, mempatenkan salinannya pada tahun 1876 dan mengakui sebagai penemuannya!

# Sir Joseph Wilson Swan mematenkan untuk pertama kalinya bola lampu pada tahun 1878 di Inggris. Dan Thomas Alva Edison membuat sedikit tiruan yang lebih baik, kemudian ia berusaha untuk mendapatkan paten atas tiruan bola lampunya tersebut di Amerika sekitar satu tahun kemudian. Thomas Alva Edison memperkenalkan bahwa bola lampu listrik adalah hasil penemuannya. Tetapi pada tahun 1892 Perusahaan Edisons merger dengan Swans dan menjadi General Electric dan setelah itu mereka menggunakan metoda asli dari hasil temuan Swans untuk membuat bola lampu.

# Ilmuwan terkenal Nicola Tesla (1856-1943) menemukan radio pada tahun 1893 dan mematenkannya, berarti Marconi bukanlah penemu sesungguhnya.

# Keempat buah cerobong kapal Titanic ternyata sebuah tipuan, hanya agar tampak seperti benar-benar empat buah!

# Charles Lindberg memang manusia ke-82 yang terbang melewati samudra, tetapi ia adalah yang pertama yang melakukannya sendirian.

# Negara Vatican didirikan tahun 1929 dengan bantuan seorang diktator fasis, Mussolini yang ingin mendapatkan dukungan dari gereja.

# Penjahat-penjahat paling kejam: Herman Webster Mudgett (1860-1896) yang dikenal sebagai Dr. Harry Howard Holmes telah membunuh sekitar 150 wanita muda, namun ia mengaku "hanya" membunuh 27 orang. Dia menyewakan kamar-kamar di "istana" miliknya di Chicago, yang sebenarnya adalah sebuah rumah horor. Di sana dibuatkannya lorong-lorong rahasia yang berkelok-kelok menembus dari suatu ruangan ke ruangan lainnya, setiap kamar juga dilengkapi dengan lift rahasia, setiap kamar tidur dibikin kedap suara, kolam-kolam asam (barangkali untuk melumatkan mayat), kamar gas, suatu meja pembedahanyang dilengkapi dengan alat meregangkan tubuh manusia, krematorium pribadi, dan suatu gudang bawah tanah (bunker) yang sangat besar dimana ditemukan banyak bagian tubuh manusia yang terpotong-potong. Ia menjual tulang rangka dari korban-korbannya tersebut kepada sekolah-sekolah kedokteran. Korban-korbannya digantungnya selama 10 menit sebelum mati.

# Albert Fish (1870-1936) seorang kanibal memakan sedikitnya lima belas anak-anak, namun dia hanya dihukum untuk dua kasus pembunuhan dan korban terakhirnya adalah seorang anak berusia sekitar sepuluh tahun bernama Grace Budd,yang dipotongnya dalam ukuran-ukuran kecil dan kemudian dimasaknya dengan potongan-potongan wartel dan bawang. Di dalam surat kepada ibunya ia menulis "ini adalah keledai kecilnyayang dipanggangnya di dalam tungku".

# Ibu berusia paling muda di dunia adalah seorang anak dari Peru bernama Lina Medina yang saat ia mengandung berusia lima tahun tujuh bulan. Dia kemudian melahirkan seorang bayi laki-laki yang sehat dengan operasi sesar pada bulan Mei 1939 dan ayah si bayi tidak pernah ditemukan. Orang tuanya pertamakali curiga Lina Medina mengidap semacam tumor, tetapi ternyata dia hamil sejak berusia 4 tahun dan sudah mendapat haid sejak usia tiga tahun. Lina berkembang secara normal dan mendapatkan anak kedua pada tahun 1972, 33 tahun setelah anak pertamanya dilahirkan.

# Otto Hahn, seorang Jerman membuat ledakan bom atom pertama pada tahun 1938.

# Ketika menginvasi Belgia, Jerman untuk pertama kali melakukan serangan dengan menggunakan pasukan payung dengan sejumlah boneka untuk membingungkan musuh (Jerman pertama kali tidak menggunakan boneka untuk serangan pasukan payungnya ketika menginvasi Norwegia) ditambah pesawat layang unik yang dilengkapi dengan bom yang benar-benar efisien. Ini dilakukan untuk menghancurkan jembatan-jembatan yang paling penting dan untuk menguasai tempat-tempat "yang hampir mustahil" untuk direbut seperti benteng Eben Emael.

# Semua gagasan gila namun berhasil dengan baik telah dikembangkan oleh si genius jahat, Hitler dan semua adalah ide-ide aslinya sendiri. Hitler benar-benar seorang pecinta perang, dan ia benar-benar mendesain untuk pertamakalinya hampir segala sesuatunya sehingga menjadikan Jerman memiliki kekuatan tempuryang mengerikan. Dari mulai setiap detil seragam pasukan perang dan tanda kepangkatan, sampai metoda latihan perang yang kompleks tapi efektif, semuanya adalah idenya sendiri. Walaupun sangat jahat tetapi semua yang dilakukannya sangat mengagumkan.

# Ketika Inggris memulai rencana untuk menginvasi Norwegia, bebapa bulan sebelumnya Jerman juga melakukannya hal yang sama dengan suatu armada laut yang sangat besar yang berkumpul di laut utara., Tetapi ketika pasukan Inggris bertemu dengan angkatan laut Jerman didekat Oslo, Inggris berbalik arah untuk kembali Norwegia. Namun hanya sedikit pasukanyang terlibat dalam pertempuran itu.

# Pahlawan terbesar di dalam Perang Dunia II adalah Michel Hollard dan ia adalah penguasa tunggal yang memulai organisasi intelijen paling efisien di Prancis bernama "Reseau Agir" yang mempunyai 60 orang agen rahasia yang ditempatkan di tempat-tempat strategis di seluruh Prancis. Ia sendiri yang mengumpulkan dan megirimkan informasi dan sesama agen saling tidak mengenal. Ia kemudian menyusup ke Prancis melalui perbatasan Swiss, yang "mustahil" untuk dilintasi. Karena ia tidak percaya dengan informasi militer secara pasti, sebelum tahun 1942 ia menyeberangi perbatasan yang paling tersukar di dunia sebanyak 94 kali. Hollard adalah orang yang menemukan semua basis misil V1, beberapa bulan sebelum misil-misil itu selesai dibuat. Misil-misil itu dibuat dengan sistem keselamatan yang ekstrim dan terukur, dibuat hanya dalam masa 4 bulan dan tidak seorang pun dari tenaga kerja Jerman itu yang mengetahui tujuan dari instalasi tersebut. Tetapi Hollard berhasil menemukan semuanya dan ke-44 basis misil tersebut dibom sehingga hancur berkeping-keping, beberapa hari sebelum pekerjaan mereka selesai. Basis-basis ini dibangun untuk mengirimkan 5000 misil setiap bulan dan akan menjadi 50.000 buah super bom sebelum "D-Days" (=istilah untuk hari H pertempuran yang sesungguhnya, yakni tanggal 6 Juni 1944, ketika pasukan sekutu mendarat di Normandy untuk menyerang Jerman yang menduduki Prancis – Buku Donald L.Miller : Bhs. Ind atau Bhs.Ing) dan sedikitnya 20.000 buah misil akan menghantam kota London, namun akhirnya hanya menjadi 2400 serangan secara keseluruhannya. Hollard ditangkap pada tahun 1944 disebabkan pengkhianatan seseorang. Ia disiksa oleh Gestapo, tapi dia tidak mengatakan apapun. Dia dikirim ke Neuengamme, salah satu kamp konsentrasi yang paling buruk. Tetapi Hollard melakukan balasan dengan menyembunyikan lebih dari 1.000 bagian-bagian senjata yang harus dirangkaikan kembali oleh para narapidana, dan ia kemudian berhasil selamat setelah tembak-menembak di kamp tersebut.

# Pembunuhan massal – sesuai dengan laporan dari Majelis Tinggi AS bernama "Laporan Walter" yang dibuat pada tahun 1971 berjumlah antara 323 dan 617 juta orang yang dibunuh oleh pemerintah China, dari tahun 1949 sampai 1971. Sedangkan laporan Hsiao Mieh menyebutkan hanya 51-55 yang kejadian yang mengakibatkan 5 sampai 10 juta orang menemui ajal. Radio yang resmi di Peking melaporkan sejumlah "keberadaan yang sudah usang" dalam beberapa bulan dan jumlah terbesar 2.326.000 orang dalam satu bulan. Antara 8 dan 10 juta orang dibunuh oleh pemerintah Soviet. Dalam laporannya Jezjovtsjina pada tahun 1936 sampai 1938 sedikitnya 19 juta orang lebih, meninggal antara tahun 1921 sampai 1960 di dalam penjara Soviet yang terkenal. Terdapat paling sedikitnya 27 sampai 29 juta orang atau lebih dari 25% adalah orang keturunan Yahudi.

# Nazi Otto Adolf Eichman menyatakan siap mati untuk tanggung jawabnya atas pembunuhan paling sedikit 5,7 juta orang Yahudi. Tetapi pembunuhan oleh Nazi atas sekitar 8 juta orang Yahudi ditambah 6 sampai 10 juta warganegara yang lain (kebanyakannya adalah buruh dan orang-orang miskin) sehingga totalnya menjadi sedikitnya 12 sampai 18 juta orang telah dibunuh mati. Pembataian ini juga mendapat “bantuan” dari kelompok-kelompok lokal seperti partisan-partisan berkebangsaan Litauan yang membunuh sekitar 229.052 orang Yahudi di Luthuania dan beberapa kejadiannya difilmkan oleh Nazi sebagai bagian propaganda dan perintah baik sebagai propaganda dan instruksi untuk einsatzgruppe.

# Semua pembunuhan massal yang mengerikan ini secara umum dimaksudkan untuk mengurangi populasi. Termasuk juga upaya murah dan mudah seperti menciptakan kelaparan secara sistematis, dan kerja keras yang mematikan di dalam kapal-kapal tua besar yang kemudian ditenggelamkan. Perkiraan angka-angka ini lebih rendah dari kenyataan sebenarnya (dengan dokumentasi yang lengkap), seperti yang diperkirakan oleh para sejarawan bahwa pada kenyataannya angka-angka tersebut pasti lebih tinggi dari itu.

# Bom atom yang kedua yang dijatuhkan oleh AS di atas Nagasaki pada tahun 1945 berasal dari tipe yang berbeda dari yang pernah diuji dampaknya oleh angkatan udara AS. Mereka tidak memberi Jepang waktu untuk menyerah dan memilih dua kota ukuran yang sama ukurannya. AS tidak berencana mecegah kerusakan yang parah di Hiroshima dan Nagasaki, misalnya dengan menggunakan bom konvensional saja, tapi mereka benar-benar bermaksud menghancurkan hampir setiap kota di Jepang dengan ledakan bom. Cukup aneh beberapa artikel mengenai "bom atom" jarang menyebutkan tentang pengeboman kedua yang dilakukan di Nagasaki (atau mengenai jumlah korban di sana) dan pada kenyataannya Jepang sesungguhnya tidak mampu untuk melawan serangan itu. Untuk menyerang pesawat pengebom itu saja mereka tidak bisa. Tetapi para pemimpin Jepang masih enggan untuk menyerah, bahkan setelah pengeboman yang kedua atas Nagasaki. Seandainya kaisar Jepang memerintahkan kepada pihak militer Jepang untuk menyerah sebelumnya, mungkin pengeboman itu tidak perlu terjadi.

# Almarhum Haji Muhammad (HM) Azharie adalah sosok kelahiran Palembang asli yang dulunya berdomisili di Jalan Fagih Usman Lr Tangga Raja RT 13 RW 03 No 308, 2 Ulu Laut Palembang. Sosok bapak 13 anak inilah dengan perannya sebagai saudagar Palembang yang hilir mudik Palembang - Bengkulu yang dengan kemurahan hatinya dan jiwa besarnya ikut berperan “menyembunyikan” sosok Bung Karno di kediamannya di 2 Ulu dan berkat jasanya pula, Bung Karno pada masa pengasingan di Bengkulu dapat “lolos” ke Jakarta via Palembang.

# Berdasarkan laporan John Perkins, maka Richard Nixon, Presiden AS ke-36, mengatakan Indonesia tidak boleh jatuh ke tangan Uni Soviet atau China. Bak gayung bersambut Korporatokrasi disambut kleptokrasi Rezim Orde Baru. Pola ini membuat konspirasi lingkaran setan utang pembangunan. Sebagian besar utang digunakan untuk membangun proyek infrastruktur yang dikerjakan korporatokrasi sekaligus memperkaya kleptokrasi. Kongkalikong korporatokrasi- kleptokrasi tampak dari proyek Paiton yang nilainya USD3,7 miliar.Harga listriknya 60% lebih mahal daripada di Filipina atau 20 kali dibandingkan di AS.

Dana Paiton berasal dari utang yang disalurkan export credit agencies di Barat. Korupsi dimulai ketika 15,75% saham megaproyek tersebut disetor kepada kroni dan keluarga kleptokrasi. Pembebasan lahan sampai monopoli suplai batu bara dilakukan tanpa tender. Ternyata, nilai proyek Paiton tergelembungkan 72% dan Indonesia selama 30 tahun harus membayar ganti rugi 8,6 sen dolar AS per kwh sementara kemampuannya cuma 2 sen dolar AS.

Padahal, Presiden Soekarno atau Bung Karno (BK) sangat antikorporatokrasi. Terbukti, sejak 1951 Bung Karno lewat kebijakannya (UU No 44/1960) membekukan konsesi minyak bumi bagi MNC.Pembekuan itu membuat tiga besar (Stanvac,Caltex, dan Shell) meminta negosiasi ulang.Tapi,Bung Karno mengancam,“ Saya berikan Anda waktu beberapa hari. Akan saya batalkan semua konsesi jika tak memenuhi tuntutan saya.”

# Kejahatan yang belum terbongkar paling besar (sedikitnya hingga tahun 1996) adalah ketika gerombolan dari militer Amerika dan beberapa warganegara sipil Jerman, mengambil cadangan emas milik negara Jerman pada tahun 1945 serta barang-barang lainnya yang bernilai sekitar 400 juta dolar.

# Paul Anderson, atlet angkat berat dari AS yang memenangkan medali emas pada tahun 1956, berhasil mengangkat barbel seberat 3.000 kilogram pada tahun 1957 hanya dengan punggung nya dan William Pagel, mengangkat barbel lebih berat 500 kilogram dari Paulus Anderson sambil menaiki dua-empat meter tangga.

# Manusia terkaya di dunia selama dua puluh tahun adalah tokoh terkemuka dari sebuah usaha pengiriman yaitu si introvert Daniel K Ludwig (1897-1992) yang mempunyai sejumlah kekayaan sedikitnya 3.000 juta dolar pada tahun 1977 (yang akan menjadi sekitar 12.000 juta dolar pada tahun 1997). Dia banyak mendermakan kebanyakan dari kekayaannya untuk riset penyakit kanker. Anda dapat membandingkannya dengan kekayaan Howard Hughes yang "hanya" 1.373 juta dolar pada tahun 1976. Sedangkan syeikh dari Kuwait berhasil menghasilkan kekayaan sejak tahun 1974 lebih dari 3.800 juta dolar setiap tahun dan seorang maharani dari India, sekitar dua kali lipat kekayaan Ludwig, sebelum pemerintah India menyatakan mengambil seluruh hartanya dengan cara menarik pajak. Si Maharani tersebut mempunyai gudang bawah tanah yang lengkap di dalam istana-istananya yang diisi dengan sejumlah emas dan batu permata. Kemudian pemerintah India menetapkan bahwa memiliki emas secara pribadi adalah ilegal, dan dia tidak pernah telat membayar pajak. Dia juga dikenal suka mengadakan pesta kaum jetset. Lalu adalah Sultan dari Brunei sebagai orang terkaya di tahun 1997 dengan kekayaan sekitar 38.000 juta dolar. Pada tahun 2007 tercatat William Gates III sebagai orang terkaya dengan jumlah kekayaan sekitar 56.000 juta dolar, jumlah tersebut adalah hartanya yang tersisa setelah ia dermakan hampir separuhnya yang pada tahun 2000 tercatat lebih dari 118.000 juta dolar. Ingvar Kamprad, seorang Swedia pendiri IKEA akhirnya menjadi orang paling kaya ke-4 pada tahun 2007 dengan jumlah kekayaan sekitar 33.000 juta dolar.

# Usia rerata dari pernikahan anak-anak perempuan di India pada tahun 1980 hanya 14,5 tahun.

# Internet dibuka untuk setiap orang pertama kali pada tanggal 30 April 1993 seperti www (World Wide Web) and link yang menjadi kunci kesuksesannya.

# Seorang Inggris yang mengalami tekanan buruk, akhirnya sadar kembali pada tahun 1997 setelah 8 tahun koma.

# Usia rerata dari pernikahan untuk anak-anak perempuan di Yaman atau Jemen (salah satu negera di tanah Arab) pada tahun 2005 adalah 14,3 tahun dan pada 1999 batasan usia tersebut ditetapkan dengan undang-undang pernikahan dari 15 tahun ke usia awal pubertas, sehingga anak-anak perempuan bisa dinikahi pada usia 9 tahun. Tetapi bagian yang benar-benar buruk adalah kebanyakan pernikahan-pernikahan tersebut diatur dengan tanpa memperhatikan perasaan mereka. Bahkan anak-anak perempuan tersebut banyak tidak mengetahui tentang sex (dengan alasan ajaran agama) sehingga pengalaman pertama mereka memasuki perawinan berakhir dengan suatu goncangan emosi!

# Mengenai keajaiban alam. Ada sebuah sungai yang terdapat di bawah tanah, terletak sedikit di bawah sungai Nil – ukurannya enam kali lebih besar dari sungai Nil. Sungai Nil sendiri dialiri 1360 juta meter kubik air setiap harinya.

# Air terjun yang paling tinggi di dunia adalah Salto del Angel di Venezuela yang tingginya 979 meter.

# Orang-orang yang melakukan penebangan pohon-pohon di dalam hutan (di kebanyakan negara) hanyalah untuk dijadikan kayu bakar atau membuka lahan pertanian baru. Pepohonan di hutan hujan berfungsi menahan air hujan di dalam tanah dan membersihkan udara untuk kita bernafas. Tetapi hutan yang gundul di beberapa negara-negara beriklim tropis akan mudah disapu air apabila hujan lebat yang bisa mengabiskan sumber ikan di pantai dan bisa mengubah tanah menjadi padang pasir. Di negara Haiti hutannya hijaunya tinggal 5%, juga di beberapa negara lainnya, bahkan lebih sedikit lagi. Sedangkan pohon tertinggi di dunia adalah redwood yang tingginya 113 meter, di AS.
# Burung yang dikenal sebagai merpati berjalan di atas tanah dari Amerika Utara telah dibunuh dari 5.000 sampai dengan 10.000 juta dalam 1880.

# Zaman es berikutnya akan datang kira-kira 100 sampai paling lama 4000 tahun, menurut variasi terakhirnya dan kita sekarang berada di bagian akhir dari masa hangat ke-20, yang dimulai bahwa tahun 9000 SM.

# Takhyul. Ditiadakannya jalur no.13 di dalam bangku pesawat udara, tidak ada penomoran lantai ke- 13 di beberapa negara (khususnya USA), tidak ada kamar nomor 13 di hotel-hotel dan raja Swedia menolak untuk makan bersama dengan 13 orang pada satu meja!

# Beberapa mitos palsu yang populer. Seperti kisah bajak laut di masa lalu dalam kenyataan sebenarnya hampir tidak pernah menyuruh tawanannya dengan "hukuman terjun ke laut" seperti yang sering ditampilkan di dalam cerita film. Dan hanya sedikit bajak laut yang mencari harta karun, karena para bajak laut biasanya hanya saling membagi barang rampasan dengan sesama temannya dan berfoya-foya menghabiskannya pada pelabuhan yang berikutnya. Jadi hampir tidak ada peta harta karun dalam kehidupan nyata. Kecuali kisah tentang tenggelamnya kapal Spanyol yang memuat emas. 

Diposting oleh Unknown di 05.46 0 komentar  

Sejarah Kateda


Sejarah kateda
Sejarah kateda sebagian besar tidak diketahui publik, sebagaimana pengetahuan publik tentang keberadaan kateda itu sendiri.
Kateda dinyatakan berumur setidaknya 3000 tahun, bahkan mungkin 10,000 tahun, yang menandakan munculnya di akhir Jaman Es. Kateda dinyatakan berasal dari Tibet. Sejumlah seni bela diri Tibet yang lain, atau seni Bod, dapat diketahui, seperti Seamm-Jasani, Baobom, Yaanbao dan Sung-Thru Kyom-Pa yang sangat tidak jelas (disebut juga Amaree). Seam-Jasani dianggap berumur 10,000 tahun, yang berasal dari Bod kuno (Sebutan Tibet bagi orang Tibet) atau Peuyul (nama kuno yang dipakai sebelum Tibet Modern, yang berarti “Tanah Bersalju” atau “Tanah para Dewa” dalam bahasa Tibet), dan dilakukan di iklim Himalaya luar, jadi pernyataan umur Kateda barangkali tidak semustahil anggapan awal. Namun Kateda (seperti seni Sindo) mungkin hanyalah sebuah reformulasi Pentjak Silat, atau Kuntao Silat.
Disebutkan bahwa Kateda hilang dan setelah sekian lama ditemukan oleh seorang penyendiri dari daerah Himalaya bernama Tagashi (atau Takashi). Tahun 1907, pada umur 20, Tagashi sedang berkelana di Tibet Utara. Disana dia disebut telah menemukan buku berbungkus kulit ditulis dengan bentuk simbol. Selama 40 tahun berikutnya ia mempelajari buku tersebut dan meneliti asal buku itu, membandingkannya dengan buku-buku kuno lainnya yang dimiliki oleh orang Tibet, Nepal, dan Himalaya. Dia menarik kesimpulan bahwa “Tujuh Rahasia”—nama yang ia beri pada buku tersebut—dimana simbolnya telah diterjemahkan menjadi 7 huruf yang berbeda, berasal dari “sebuah masa dimana perang tidak ada”.
Dia mendeskripsikan ajaran tersebut sebagai “anatomi struktural dari tenaga dalam manusia, dibangun oleh tujuh unsur paling murni dalam tenaga dalam alami”. Pengetahuan ini digunakan untuk perlindungan terhadap lingkungan yang liar, dan juga memelihara kedamaian dan harmoni. Dengan diciptakannya senjata perang, ajaran di dalam buku itu makin jarang digunakan, hingga akhirnya dilupakan seluruhnya. Dia juga menulis “Buku Tujuh Rahasia ini mengandung kekuatan atom tubuh manusia dan kekuatan naluri manusia. Tenaga dalam ini terbagi dalam tujuh bagian yang alami dan murni. Pada jaman dahulu kekuatan dan pengetahuan ini digunakan hanya untuk perlindungan hidup dan kenyamanan manusia, contohnya menghadapi alam liar, binatang buas, hawa dingin dan panas dan bahkan untuk kedamaian dan harmoni antara manusia.
Tagashi percaya bahwa pelajaran buku tersebut dan ilmu kateda tidak boleh disalahgunakan, menyumpahkan semua murid-muridnya untuk menjaga rahasia. Tahun 1947 Tagashi memutuskan untuk mengikuti peta yang ditunjukkan pada halaman-halaman terakhir buku tersebut, menganggap ini adalah perjalanan yang dilakukan orang atau orang-orang yang terakhir memiliki buku tersebut, untuk mencegahnya dihancurkan. Pada saat ini pandangannya telah berubah dan dia percaya bahwa Tujuh Rahasia harus dibagi dengan yang lain; berlawanan dengan keteguhannya akan kerahasiaan sekarang dia ingin semua orang memiliki akses terhadap pengetahuan ini tapi dia terlihat bimbang tentang ini pada saat-saat tertentu (atau barangkali ceritanya pudar seiring dengan waktu).
Selama 16 tahun perjalanannya melalui Nepal, India, Thailand, Malaysia dan Indonesia dia mengajar sekitar 200 murid. Ajarannya diberikan secara rahasia untuk mencegah penyalahgunaan pengetahuan bela diri. Semua diharuskan bersumpah untuk menjaga kerahasiaan, khususnya mereka yang dapat memukul benda padat tanpa rasa sakit atau luka. Mereka juga harus mengembangkan rasa tanggungjawab mereka mengenai pengetahuan ini, dengan mengajari yang lain diawasi oleh Tagashi.
Tahun 1963 Tagashi dan 30 Master sampai pada Gunung Bromo, Jawa Timur, Indonesia. Disini dia menemukan arti “Inner Vision” dan “Inner Voice” dengan melihat bayangan-bayangan: pada sisi kawah dia melhat simbol yang sama dengan yang dijelaskan dalam buku. Ini membentuk basis anggapan dia bahwa Rahasia Ketujuh dapat diraih dengan metoda bela diri.
Sejak saat itu tujuan Tagashi adalah menetap di Gunung Bromo dan mencari rantai atau metoda yang memisahkan kemampuan yang telah dia dapatkan dari pengetahuan yang utama—Rahasia Ketujuh. Selama dia tinggal pada tahun 1963-9 beberapa murid dari Indonesia menemui Tagashi. Mereka menetap bersamanya dan ketika mencapai tingkat Master, diberi tugas membantu Tagashi mencari kunci untuk membuka Rahasia Ketujuh.
Pada tahun 1969 salah satu Master dari Indonesia mendapat izin dari tagashi untuk menterjemahkan Tujuh Rahasia ke bahasa biasa, termasuk cara membuka Rahasia Ketujuh, yang telah ditemukan oleh Master ini. Dia belum pernah melihat manuskripnya hingga Tagashi memberi dia izin untuk menterjemahkannya. Izin tersebut diberikan karena Master ini, ketika berada di Gunung Bromo, mempunyai bayangan yang sama dengan Tagashi tentang simbol yang dijelaskan di akhir buku. Tagashi sadar bahwa Rahasia Ketujuh ini dapat diraih.
Cara yang dapat ditempuh untuk meraihnya disebut Deep Silence, dan membuatnya mampu untuk mengendalikan pikiran sehingga dapat menghubungi alam bawah sadarnya dan mencapai Inner Vision dan Inner Voicenya. Selama 3 tahun dari 1969-1972 Master ini menterjemahkan Tujuh Rahasia dalam pengasingan di Tibet Utara, dimana manuskripnya ditemukan. Pada Maret 1972 Tagashi menerima terjemahannya. Dia juga setuju untuk mengahpuskan kerahasiaan tradisionalnya dan menggantinya dengan organisasi pengajaran terstruktur dengan peraturan-peraturan. Terjemahan dari Tujuh Rahasia disebut Kateda—yang berarti tingkat tertinggi dari Central Power.
Metoda pernafasan, pengendalian otot, gerakan fisik, konsentrasi pikiran, komunikasi hawa Internal Heat, Inner Vision dan Inner Voice, adalah kata-kata yang digunakan sekarang—menggantikan simbol-simbol manuskrip asli. Satu-satunya simbol yang dipakai dalam terjemahan adalah nama Kateda itu sendiri. Huruf-huruf K-A-T-E-D-A diambil dari simbol yang digambar di halaman paling akhir dari “Tujuh Rahasia”—simbol gunung bersama dengan garis bantu, juga dalam bentuk simbol, instruksi menuju mencapai titik tertinggi. Gunung Bromo menjadi seperti “Pusat Spiritual” Kateda dan disini Master tingkat tinggi dilatih oleh Grandmaster. Salah seorang murid Indonesia menyebutkan bahwa KATEDA berasal dari Karate Tenaga Dalam dan sesuai dengan yang digunakan oleh organisasi Kateda. Setelah itu murid seni Indonesia Agus Nugroho, mendesain logo yang melambangkan Gunung Bromo dengan kata KATEDA.
Pada tahun 1976, tanggal 22 Januari, Tagashi meninggal pada usia 89. Dia dikremasi di kawah Bromo, bersama dengan manuskrip asli. Ini adalah permintaan terakhirnya. Dia juga meminta siapapun yang menjadi Grandmaster Kateda baru harus memprioritaskan perdamaian di atas semua pengetahuan yang dicapai melaui metoda Kateda. Pada saat kematiannya, sejumlah muridnya tergabung dengannya dalam mencapai Tingkat Ketujuh. Salah satu murid ini bernama Lionel Henry Nasution, anak seorang Jenderal Indonesia.
Pada tahun 1977, 5 tahun setelah pembukaan sekolah Kateda pertama di Indonesia, Kateda International—organisasi pengajaran utama dari sekolah Kateda—membuka sekolah di Inggris, dan tiga tahun kemudian pada 1980 di Amerika. Semua sekolah tersebut dengan cabang-cabangnya disentralisasi dengan nama “Sekolah Bela Diri Kateda”. Tanggal 5 Maret 1981 Sekolah Bela Diri Kateda London menjadi pusat semua sekolah Kateda, karena pada saat itu anggotanya berasal dari budaya dan latar belakang yang berbeda—dari Inggris, Amerika, Indonesia, Iran, Denmark dan sebagainya. Tahun 1982 ada 30 Master yang memimpin sekolah-sekolah melalui metoda tradisional seleksi, memastikan permintaan almarhum Grandmaster Tagashi dilaksanakan.
Tidak begitu jelas apakah Lionel Nasution meneruskan Tagashi sebagai Grandmaster walau diketahui bahwa Nasution belajar langsung di bawah Tagashi dan mencapai Tingkat Ketujuh Central Power dalam bimbingannya di kawah Gunung Bromo.
Efek dari Latihan
Seperti latihan apapun yang dijalankan dengan benar, berlatih Kateda meningkatkan kebugaran jasmani, stamina dan relaksasi. Mempelajari Kateda dianggap meningkatkan kekuatan pikiran, sistem saraf dan pernafasan, koordinasi, keseimbangan dan naluri melalui semua jenis kelompok otot.
Seperti seni bela diri lainnya Kateda juga menjanjikan pengembangan spiritual, melalui pembangkitan Central Power. Central Power dikembangkan melaui pernafasan unik, latihan mental dan fisik. Salah satu latihannya disebut “kei”, yang menandakan suatu hubungan dengan seni bela diri lain. Ini mungkin sebuah kebetulan, tapi kemiripan dengan kata dalam bahasa Cina Qi atau Chi terlihat jelas.
Keahlian seorang murid dalam menyalurkan Central Power melalui Sistem Saraf diuji dengan berbagai cara dalam latihan , sebagai contoh:
· Untuk pria, memecahkan bata dengan solar plexus
· Untuk wanita, menendang dan memecahkan bata dengan sisi kaki
· Menerima pukulan kepada solar plexus
· Menahan cekikan
· Pukulan cepat dan terus menerus kepada plat besi dengan buku jari
· Press-up dengan menggunakan buku jari dan meloncat di atas plat besi
· Dipukul oleh batang besi
· Dipukul dari segala arah oleh sebanyak delapan orang
Dengan bertambah mahirnya seorang murid, keahlian lainnya dapat dilaksanakan. Pengguna dapat melakukannya tanpa merasa sakit atau terluka. Jika memar terjadi, ini dikarenakan keahlian seseorang dalam mengendalikan Central Power tidak cukup.
Sistem Sabuk, Tingkat dan Grandmaster dalam Kateda mengikuti sistem sabuk yang sudah dikenal, dengan murid baru memulai dari sabuk putih, lalu menuju kuning, hijau, biru, coklat dan hitam.
Setelah sabuk hitam, ada delapan tingkat. Tingkat 1 hingga 5 disebut “pelatih” dan memakai seragam hitam dengan angka romawi merah. Tingkat 6 hingga 8 disebut “Master” dan diatas nya memakai jubah putih atau krem dengan angka romawi merah besar.
Tingkat ke delapan adalah tingkat yang tertinggi. Sedikit yang mencapainya dan dari sedikit orang tersebut, seseorang dapat diberi gelar Wakil Grandmaster tapi ini berdasarkan penilaian Grandmaster. Telah disebutkan bahwa Grandmaster berikutnya akan dipilih dari Tingkat Delapan dan kemungkinan besar adalah Wakil Grandmaster, tapi tidak ada jaminan.
Hanya satu Grandmaster yang dapat berada dalam satu waktu. Murid Kateda menyebutkan bahwa siapapun yang mampu menyerang Grandmaster dengan cara apapun, di dalam atau di luar sesi latihan, maka mereka otomatis akan menjadi Grandmaster berikutnya. Dalam kejadian langka seperti itu, biasanya penyerang akan terpental oleh sang Grandmaster yang santai, yang mungkin bahkan tidak melirik sekalipun, sementara murid-murid lain yang terlihat heran menonton. Ini mirip sekali dengan cerita tentang Seni Cina Yiquan.
Referensi dan pengaruh dari sabuk, tingkatan dan jubah
Sistem sabuk dan pembagian tingkat di atas sabuk hitam menjadi pelatih, Master dan Grandmaster memang hampir identik dengan yang digunakan di seni bela diri Korea Tae Kwon Do. Ini tidak dengan mudah cocok dengan sejarah umum seni tersebut.
Namun jubah hitam para pelatih dan Master sangat mirip dengan yang dipakai di Pencak Silat, sebuah seni bela diri Indonesia asli. Setelah Perang Dunia ke-2, Indonesia meraih kemerdekaannya dan banyak organisasi bela diri berusaha menyatukan beragam jenis pencak silat menjadi satu jenis. Akan mengherankan jika Kateda dan Sindo tidak terpengaruh selama masa ini, yang memiliki efek yang hebat terhadap seni bela diri Indonesia.
Keajaiban mistis Central Power dan Tingkat Ketujuh telah diberitakan oleh para murid; tentu legenda dan sejarah seni ini tergantung pada mistisisme ini. Setelah mengembangkan teknik dasar, murid-murid dapat menahan berbagai serangan fisik dan memukul plat besi tanpa terlihat sakit. Akan teteapi setelah ini pelajarannya menjadi lebih terinternalisasi. Setelah penelaahan intensif, murid dapat disebut telah mencapai “tingkat” yang lebih tinggi dalam Central Power.
Ketika mencapai Tingkat Ketujuh, murid-murid dikatakan sedang mengembangkan keserbatahuan. Pencapaian tingkat ini diperlukan untuk menjadi murid Tingkat Delapan. Grandmaster mampu berkomunikasi dengan Grandmaster sebelumnya dengan teknik yang didapat ketika mencapai tingkat ketujuh.
Tingkat Central Power, dengan berurutan, berada dengan indikasi dimana pada suatu latihan dipelajari:
Pernafasan (sabuk putih)
Pengendalian otot (sabuk kuning dan hijau)
Gerakan fisik (sabuk biru dan coklat)
Konsentrasi pikiran (sabuk hitam)
Komunikasi Internal Heat (sabuk hitam)
Inner Vision (Pelatih dan Master)
Inner Voice (Master)
Murid langsung berlatih dengan pernafasan pada tingkat sabuk putih. Harus juga disebutkan penekanan pada “Satu Arah”, yaitu fokus penglihatan dan perhatian pada satu titik. Teknik meditasi ini digunakan di setiap kelas untuk memfokuskan pikiran dalam mengembangkan Central Power.
Apa Central Power dan apakah itu unik terhadap Kateda?
Pengguna Kateda menggambarkan “Internal Heat” berasa seperti panas listrik yang bergerak di sekitar tubuh ketika mereka membangkitkan Central Power dan dapat diarahkan kepada tangan, kaki, solar plexus atau tempat lain. Ini mirip dengan Ying (“keras”) Qigong, dimana penggunanya mengarahkan Qi ke tempat-tempat tertentu di tubuhnya untuk menahan serangan atau melakukan aksi spektakuler pengendalian tubuh lainnya. Selain itu, pengguna Qigong mengatakan “dimana pikiran melaju, disitu Qi juga melaju”, yang persisi dengan konsep Kateda dalam mengarahkan Central Power dalam kendali sadar ke bagian-bagian tubuh. Memang, kateda mengajarkan metoda mengasah kekuatan yang bernama “kei”, yang secara bahasa mirip dengan istilah Cina “qi” atau “chi”. Malah, Sindo Indonesia yang merupakan kerabat dekat Kateda menyatakan dalam situs webnya bahwa Sindo adalah “seni beladiri terdekat ke Shaolin”.
Walau asal mula Kateda dan seni beladiri Cina tradisional berbeda-beda, kemiripan bahasa dan konsep menandakan asal yang sama, atau perkawinan silang terus-menerus, walau bukti yang pasti hilang ditelan waktu. Akan tetapi, ada kemungkinan kata “kei” adalah pinjaman yang lebih baru dari bahasa Cina.
Orang-orang skeptis menyatakan bahwa tidak ada yang namanya Qi dan aksi yang bergantung pada pembangkitannya mungkin hanya bergantung pada Kekuatan Sugesti. Akan tetapi penganut mengarah pada bukti yang sedang bertumbuh yang mendukung adanya biolistrik yang berbeda dengan arus listrik yang berjalan pada sistem saraf untuk tujuan gerak, kendali otot dan indera. Beberapa mengaku sudah memotret qi dan Reiki bergerak dalam tubuh manusia.
Akan tetapi, tingkat-tingkat tertinggi dalam Central Power, penglihatan dan Inner Voice, tidak dengan mudah masuk ke dalam konsep ini. Kemampuan psikis ini lebih cocok dengan ajaran spritual Yoga dan kemajuan terakhir dalam fisika non-lokal yang keduanya menandakan adanya alam di balik pancaindera kita dan dapat dijelaskan dengan fisika relativistik dan Newtonian. Deepak Chopra telah menerbitkan banyak buku yang berusaha menjelaskan topik-topik tersebut kepada penyimak Barat dan walau karya ini menimbulkan kontroversi dalam lingkup konvensional, karya Chopra telah mencapai banyak orang yang mengaku mendapat perubahan positif stelah mengerti konsep ini. Orang-orang skeptis menyebutkan bahwa Central Power dan qi tidak ada dan penyebutannya adalah cara yang cerdas untuk membuat masyarakat membayar untuk “mempelajarinya”.
Baru-baru ini, ada kontroversi signifikan dalam ruang chat internet di Yellow Bamboo, turunan Tenaga Dalam. Kontroversi ini mengingatkan pada yang meletus dalam Kateda di London, Inggris tahun 1990/1 dan pernyataan tentang Yellow Bamboo, Tenaga Dalam dan Kateda memiliki kemiripan. Jika Central Power memang ada, dapat dikatakan bahwa Kateda memiliki kemiripan dengan seni lain, tapi bukti keberadaannya belum ada sampai saat ini.

Latihan
Latihan biasanya dijalankan sekali atau dua kali seminggu dan bertempat di kelas bercampur pada semua tingkat keahlian, yang dipimpin oleh sabuk hitam atau yang lebih tinggi. Murid berlatih gerakan dasar 1 sampai 10, sederet gerakan kombinasi 11 sampai 20, dan Tenaga Dalam.
Bebearapa mengaku merasakan “high” seperti yang dialami oleh pengguna obat keras dalam latihan. Ini mungkin disebabkan oleh aliran endorfin yang diciptakan oleh latihan yang keras.
Seseorang hanya dapat membayangkan hasil jika latihan beban digabung oleh latihan kixa pada kekuatan fisik yang dicapai.
Bertarung
Walau Kateda adalah seni beladiri yang cukup agresif dengan penekanan yang terlihat pada pendatang baru seperti pertahanan fisik ektrim dalam segala bentuk, pertarungan tidak berperan dalam Beladiri Kateda dibawah sabuk hitam. Murid di atas sabuk hitam melakukan pertarungan dengan mengalirkan Tenaga Dalam ke kaki. Ini dilaksanakan di bawah pengawasan ketat hanya sekali setelah orang tersebut telah mengembangkan mental yang damai dan menunjukkan kontrol terhadap amarah dan agresi. Hanya pada saat ini murid-murid diperbolehkan menggabungkan Tenaga Dalam dan gerakan beladiri.
Grandtraining
Kateda menyelenggarakan Grandtraining, yang berupa acara latihan akhir pekan yang intensif. Melalui ini, murid-murid melaksanakan latihan Tenaga Dalam dan beladiri intensif. Pemegang-tingkat diharapkan mendobrak batas mereka dan tidak tidur, menjalankan latihan Tenaga Dalam dengan sungguh-sungguh yang berguna menghangatkan mereka. Kondisi dibuat begitu dasarnya dan sedikit makanan dibagikan, karena ini hendak menyamakan kondisi keras Tibet dimana Kateda dikembangkan beribu tahun yang lalu.

Buku Kateda
Nasution menulis buku berbahasa Inggris yang berjudul “Kateda” yang dicetak di pertengahan tahun 1980an. Buku ini sekarang sangat jarang ditemukan dan menjelaskan berbagai aspek tenaga dalam, juga meletakkan ide Kekuatan Perdamaian Dunia Baru. Tidak diketahui apakah buku ini adalah terjemahan buku asli yang ditemukan Tagashi atau seberapa asli karya ini.

Diposting oleh Unknown di 05.13 0 komentar  

sejarah singkat K.H Muhammad Fudholi

Senin, 14 November 2011


K. H. Muhammad Fudholi



Kalau kita berjalan/berkendara dari arah Bekasi menuju Cikarang melewati jalan biasa, maka mesti kita akan melewati sebuah pasar, dengan model bangunan lama, yang berada dekat sebuah sungai besar, dan penduduk setempat menamakan sungai tersebut ‘Kali Jeruk’. Entah kenapa dinamakan demikian ? Mungkin dahulu, di bantaran kali tersebut, banyak ditanami pohon jeruk. Atau mungkin juga, dahulu itu menjadi tempat transaksi penjualan buah jeruk, karena memang lokasinya berada dekat pasar tradisional Cikarang.
Sesekali boleh kita melihat ‘plang nama jalan’ yang ada di sekitar pasar tersebut. Maka, pasti anda akan melihat sebuah plang berwarna hijau bertuliskan nama jalan. ‘Jl. K.H. Fudholi’. Itu adalah nama jalan yang diberikan oleh pemerintah Bekasi pada tahun 1972
 Biasanya suatu instansi/pemerintah memberikan sebuah nama jalan untuk ‘jalan utama’ itu tidak sembarangan. Kalau tidak diambil dari nama seorang tokoh, maka mungkin diambil dari seorang nama pahlawan. Dengan model penamaan seperti itu, diharapkan masyarakat tidak masuk pada statemen ‘kacang lupa kulitnya’. Selalu ingat pada jasa seseorang, yang telah mengabdikan dirinya pada agama, bangsa, dan negara.
Dan yang menjadi pertanyaan bagi kita semua adalah, siapa itu K.H. Fudholi ? Apakah ada seorang nama pahlawan nasional  yang bernama tersebut? Atau seorang tokoh yang cukup terkenal pada waktu tempo dulu ? Apakah itu tercatat dalam untaian panjang sejarah, dalam rangka merebut kedaulatan Negara Republik Indonesia? Apakah kisahnya memang diketahui oleh rakyat Indonesia yang berjumlah hampir 360 juta jiwa ?Apakah ia setenar Pangeran Diponogoro? Atau R.A. Kartini yang dengan pemikirannya, mampu mengubah citra perempuan agar kedudukannya sama dengan pria. Namun, tetap mempertahankan adat dan norma kesopanan sebagai seorang wanita. Untuk mengungkap semua pertanyaan itu, penulis mencoba mencari info yang berkenaan dengan, siapa itu K.H. Muhammad Fudholi, sehingga namanya dijadikan nama sebuah jalan yang berlokasi di Cikarang Utara.

K.H. Muhammad Fudholi lahir di Cicurug Sukabumi 1901. Istrinya bernama Maemunah, yang kenyataannya menurut ceria keluarga, masih ada hubungan saudara dari keluarga besar yang ada di Cicurug Sukabumi.
Ayah dari K.H. Muhammad Fudholi adalah H. Anwar, dan ibunya bernama Murtafiah. Pada saat H. Anwar berangkat ke Mekah untuk menunaikan ibadah haji, K.H. Muhammad Fudholi masih berusia 5 tahun, dan adiknya masih berusia di bawah 5 tahun. Ketika H. Anwar menunaikan ibadah haji, K.H. Muhammad Fudholi baru saja selesai disunat/dikhitan. Kala itu, H. Anwar berangkat haji seorang diri. Sementara istrinya Murtafiah, berdiam di rumah, menjaga kedua anaknya yang masih kecil-kecil, yaitu, K.H. Muhammad Fudholi dan  Siti Fatimah.
Allah berkehendak lain, H. Anwar meninggal di Mekkah, saat menunaikan ibadaha haji. Sepeninggal H. Anwar, Murtafiah menikah dengan H. Rojiun, yang asli Jakarta. Dari pernikahan Murtafiah dengan H. Rojiun, Allah menitipkan pada mereka berdua 4 orang anak. Setelah mereka tumbuh dewasa,  gelar Kiyai dan Unstadjah pun disandang oleh mereka. Keempat anaknya yaitu : K.H. Royani, K.H. Tabroni, Ustadzah Romlah (suaminya Ustad M.Juned, guru besar Universitas Assafiiyyah Jakarta), dan K.H  Syafii.
Ketika Ibunda K.H. Muhammad Fudholi menikah lagi dengan H.Rojiun, K.H. Muhammad Fudholi dan adiknya diasuh oleh kakeknya yang bernama H. Yusuf. H. Yusuf adalah seorang Syekh yang terkenal di Cicurug pada zamannya. Dengan penuh tanggung jawab dan banyak pertimbangan, H. Yusuf menyekolahkan K.H. Muhammad Fudholi dan satu orang anaknya yang bernama H. Affandi, untuk menimba ilmu di Jakarta, tepatnya di daerah Pekojan. Nama sekolah tempat K.H. Muhammad Fudholi menuntut ilmu adalah Jamiatul Khoir.
Setelah lulus dari Jamiatul Khoiri, H. Affandi dan K.H. Muhammad Fudholi mengamalkan ilmunya di pondok pesantren Al-falah Cicurug Sukabumi. Karena banyak kewajiban yang harus dilakukan seorang Kyai, K.H. Muhammad Fudholi pun berbagi tugas dengan K.H. Affandi, dan  berhijrah ke  Cikarang Bekasi. K.H. Muhammad Fudholi   melakukan hijrah setelah mempunyai 4 orang anak.
Jamiatul Khori adalah sebuah sekolah khusus orang Arab. Pada saat itu, Jamiatul Khoiri dipimpin oleh seorang kedutaan Arab Saudi yang bernama Ustad Dhia.
Pada awal abad ke-20, di Pekojan berdiri sebuah Madrasah Jamiatul Khair (perkumpulan kebaikan), yang didirikan pada tahun 1901. Organisasi ini dibentuk oleh Ali dan Idrus, keduanya dari keluarga Shahab. Perkumpulan ini menimbulkan simpati dari tokoh-tokoh Islam. Seperti, K.H. Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah). HOS Cokroaminoto (pendiri Syarikat Islam), dan H. Agus Salim. Pada tahun 1903, Jamiatul Khoir mengajukan permohonan untuk diakui sebagai organisasi. Namun, baru tahun 1905, permohonannya dikabulkan oleh pemerintah Belanda. Dari tempat inilah diperkirakan timbul ide para pemuda Islam kala itu, untuk membentuk organisasi lainnya. Seperti, organisasi Budi Utomo yang berdiri 1908.  Jamiatul Khair banyak mendatangkan guru agama dari Negara Islam. Di samping itu, ia juga membuat surat kabar Al-Mu’yat dan majalah Al-Liwa berbahasa Arab, yang menyebarkan paham Pan Islamisme di Batavia dan Nusantara. Tempat berdirinya Jamiatul Khair sekarang ini, kira-kira berada di jalan Pekojan II, biasa disebut Masjid Ar raudah (http//razzleay.multiply.com)
Dengan sebab bersekolah di Jamiatul Khoiri, K.H. Muhammad Fudholi mampu berbahasa Arab, dan Belanda dengan baik. Menurut cerita dari anaknya, setelah lulus dari Jamiatul Khoiri, K.H. Muhammad Fudholi sempat berpindah-pindah tempat dari pesantren ke pesantren, untuk belajar ilmu agama Islam dengan lebih lengkap.
Sebelum memutuskan untuk menikah dengan Maemunah, K.H. Muhammad Fudholi sebenarnya termasuk orang yang ‘benghar’ pada waktu itu, dan mendiang istrinya pun sama berasal dari keluarga yang cukup terpandang. Karena sama-sama berasal dari keturunan ningrat, akhirnya pihak keluarga mempertemukan mereka berdua sampai akhirnya menjadi pasangan suami istri yang serasi. Awal pertemuan mereka adalah melalui hasil comblangan dari K.H Rosyadi (pemilik pondok pesantren di Rengas Bandung Bekasi) yang juga masih famili dari keluarga almarhum K.H Muhammad Fudholi. Merasa perkenalannya ada banyak kecocokan, mereka pun melanjutkan pada tahap pernikahan.
Setelah menikah dan mempunyai  4 orang anak, K.H. Muhammad Fudholi hijrah ke Cikarang Bekasi, untuk dakwah menyiarkan ajaran Islam. Pada saat itu, Cikarang adalah kota yang terkenal dengan para jawara dan garong. Ajaran agama Islam, belum sepenuhnya menyebar di wilayah Cikarang Bekasi, dan otomatis membutuhkan banyak figure ustad/kyai yang mampu merubah kebiasaan orang Cikarang, yang suka berbuat kemungkaran.
Mata pencaharian orang Cikarang pada waktu itu sebagian besarnya adalah sebagai petani dan penjual kambing dan sapi potong. Sampai saat ini pun, profesi itu sudah menjadi turun temurun bagi sebagian masyarakat Cikarang, terutama di daerah Kaum, Kebon Kopi, Cikarang Utara.
Ketika hijrah ke Cikarang, K.H. Muhammad Fudholi ikut dengan K.H Rusyadi. Maklum, pada saat hijrah, K.H. Muhammad Fudholi tidak mempunyai tempat tinggal di Cikarang. Selama kurang lebih satu bulan, K.H. Muhammad Fudholi ikut dengan  K.H Rusyadi untuk mencoba hidup di kota Cikarang yang cukup panas, walau pun sebagian besar  arialnya adalah persawahan.
Saat K.H. Muhammad Fudholi melakukan dakwah dari rumah ke rumah, masjid ke masjid, dan beberapa majlis taklim yang ada di daerah Cikarang, K.H. Muhammad Fudholi mendapatkan tawaran dari tuan tanah yang ada di daerah Cikarang. ‘Kalau ingin menempati satu areal lahan yang cukup luas untuk dijadikan pondok pesantren, K.H. Muhammad Fudholi harus menerima tantangan dari tuan tanah’. Tantangan yang harus dihadapi K.H. Muhammad Fudholi adalah, “Kalau K.H. Muhammad Fudholi bisa tahan tinggal di tempat/tanah dan rumah yang telah ditunjuk oleh tuan tanah selama satu bulan, maka tanah dan rumah minimalis tersebut akan menjadi milik K.H. Muhammad Fudholi” Dengan niat yakin karena Allah untuk menegakan Islam di kota Jawara, K.H. Muhammad Fudholi memberanikan diri mengambil tawaran tersebut. Dengan izin Allah, alhamdulillah K.H. Muhammad Fudholi mampu melewati masa yang telah ditentukan. Cerita mistis dan brutalnya para garong yang ada di kawasan Cikarang, tidak menjadikan K.H. Muhammad Fudholi  mundur dari niat tulus menegakkan agama Allah. Atas keberhasilan tersebut, konsekuensinya adalah, K.H. Muhammad Fudholi berhak atas sebidang tanah yang nantinya dijadikan pondok pesantren Madrasah Jannatul Amal (MZA), yang berlokasi tepat di depan stasiun kereta api Cikarang.
Menurut kabar yang beredar, pada awalnya, setiap kyai yang menemati tempat tersebut, satu Minggu kemudian, kyai tersebut meninggal dunia. (wallahualam). Konon katanya, tempat tersebut penuh dengan cerita mistis. Menerut cerita masyarakat, tempat tersebut merupakan sebuah tempat untuk membuang mayat kepala orang. Maklum, masa itu adalah masanya jawara berkuasa. Siapa yang kuat dia yang menang. Seleksi alam sangat berlaku pada masa itu.
Setelah K.H. Muhammad Fudholi berhasil menempati lokasi tersebut selama satu bulan lebih, akhirnya oleh tuan tanah, secara resmi tempat tersebut dialihkan ke Camat (orang Klari, Karawang), baru kemudian dihibahkan dengan disaksikan beberapa orang untuk kemudian dijadikan sebuah pondok pesantren. Yang menurut para alumni, mungkin itu adalah awal benih pesantren pertama di wilayah Cikarang, mungkin juga di wilayah Bekasi.
Untuk merayakan kemenangan K.H. Muhammad Fudholi dalam menaklukkan para garong yang ada di wilayah Cikrang, H. Bujang yang tidak lain adalah seorang yang cukup ternama pada masa itu, membuat pesta rakyat yang diberi nama pesta Wilhelmina, atau pesta raja.
Setelah mendapatkan tempat yang layak untuk dijadikan sebuah pondok pesantren, K.H. Muhammad Fudholi mengajak istri dan keempat  anaknya untuk ikut hijrah ke Cikarang Bekasi. Dengan niat tulus ikhlas menyebarkan ajaran Islam di Bekasi, K.H. Muhammad Fudholi rela meninggalkan harta bendanya berupa tanah yang cukup luas di Cicurug Sukabumi. Karena pada saat itu K.H. Muhammad Fudholi tidak mempunyai surat-surat kepemilikan tanah. Akhirnya, saat ini tanah tersebut tidak diketahui rimbanya.
§
Kelas kecil dan rumah dari bilik, menjadi bekal K.H. Muhammad Fudholi untuk mulai merintis pemuda Islam di wilayah Cikarang dan sekitarnya. Karena K.H. Muhammad Fudholi mempunyai kharisma yang cukup tinggi, konon banyak orang dari berbagai daerah, menuntut ilmu dengan K.H. Muhammad Fudholi.
Setelah dirasa mulai berkembang, akhirnya K.H. Muhammad Fudholi membeli sebidang tanah yang ada di belakang rumahnya hasil dari uang infak masyarakat. Di tahun berikutnya, H. Nawawi menghibahkan sebidang tanah, untuk dijadikan lahan perluasan pondok pesantren Madrasah Jannatul Amal. Pada saat itu, H. Nawawi adalah termasuk orang yang cukup terpandang secara financial. Jadi, kalau hanya memberikan sebidang tanah untuk menegakkan Islam, tidak ada masalah sedikit pun.
Madrasah Jannatul Amal didirikan pada tahun 1932. Dengan niat yang tulus mencari keridhoan Allah, Madrasah Jannatul Amal berkembang pesat hingga sampai dengan kelas 7, dan dibagi menjadi dua session, kelas pagi dan kelas siang. Untuk yang kelas siang, adalah santri yang pada pagi harinya bersekolah di sekolah rakyat (SR). Dan untuk yang belajar pagi, mereka adalah santri yang mukim di MJA. Karena membludaknya santri, lahan yang memang terbatas, semaksimal mungkin dijadikan tempat untuk menuntut ilmu. Keterbatasan tempat, tidak menjadikan penghalang bagi beliau untuk tetap menyebarkan Islam di kota jawara.
Santri yang belajar di Madrasah Jannatul Amal bukan hanya dari lingkungan Cikarang saja. Banyak anak muda yang rela mengorbankan waktunya untuk mencari keridhoan Allah dengan mencari ilmu agama. Menurut cerita, santri MJA banyak yang berasal dari Setu Cibitung, Lemah Abang, sampai dengan ke Rengas Bandung/Suka Mandi, ujung Bekasi bagian Timur.

Di samping sebagai ustad di Madrasah Jannatul Amal, K.H. Muhammad Fudholi Juga memberikan ceramah keliling di sekitar Pegaden, Karawang, Cikarang, Bekasi, dan Jakarta. Pada saat musim haji tiba, K.H. Muhammad Fudholi mendapatkan tugas dari pemerintah Kabupaten Bekasi untuk menjadi pembimbing haji. Tercatat sudah 4 kali K.H. Muhammad Fudholi berangkat haji, sekaligus membimbing jamaah haji Bekasi. Waktu haji pada masa itu cukup lama, sekitar 7 bulan, karena hanya menggunakan lintas air, yaitu dengan menggunakan kapal laut.
Kegiatan K.H. Muhammad Fudholi dari pagi sampai dengan sore hari adalah mengajar anak-anak santri tentang ajaran agama Islam. Selepas isya, menurut cerita, K.H. Muhammad Fudholi pergi keluar rumah untuk melakukan perang gerilya. Perang gerilya yang ia lakukakan adalah melawan tentara belanda secara gerilya. Pasukan Belanda yang pada waktu itu memang sudah cukup lama menjajah kawasan Indonesia, menjadikan warga Cikarang hidup jauh dari ketenangan. Betapa tidak, ketika mereka sedang melakukan aktifitas layaknya manusia normal, benyak terjadi pertumpahan darah, yang membuat ketakutan tersendiri bagi masyarakat awam.
Kendaraan yang dipakai K.H. Muhammad Fudholi dalam melakukan perang gerilya adalah seekor kuda yang sangat gagah. Ia kerap memakai jubah putih dalam melaksakan aksinya melawan penjajah Belanda.
Menurut berita dari keluarga, K.H. Muhammad Fudholi pernah dipenjara 10 hari oleh Belanda. Pada saat itu, markas Belanda memang tidak begitu jauh dari MJA, sekitar 500 meter dari MJA. Markas yang dipakai oleh Belanda adalah rumah kediaman dari Bapa Ranta.
K.H. Muhammad Fudholi tidak mengakui kalau dirinya adalah ketua Masyumi, sekaligus pejuang yang mempertahankan keutuhan Negara Republik Indonesia. Beliau hanya mengakui kalau ia  hanya sebagai seorang ‘ustad’ atau guru ngaji biasa, tidak ada tugas tambahan sebagai pejuang. Akhlirnya, Belanda pun geram dan memasukan K.H. Muhammad Fudholi  ke dalam tahanan Belanda.
Aktifitas K.H. Muhammad Fudholi saat berada di penjara tidak lain hanya mengaji, berzikir, dan solat. Sampai-sampai petugas sel mengira kalau K.H. Muhammad Fudholi  ini sudah gila, lantaran selalu menggoyang-goyangkan kepalanya. Karena Belanda bingung dengan hilir mudik anak santri yang menjenguk beliau, akhirnya Belanda membebaskan beliau, karena tidak enak hati dan tidak punya cukup bukti untuk memenjarakan beliau.
Setelah 10 hari berada di sel, K.H. Muhammad Fudholi diperbolehkan oleh Belanda untuk pulang ke rumah, dan disuruh berobat. Mendapatkan kesempatan manis dari pihak Belanda, Halimi, yang pada saat itu sebagai tokoh masyarakat, membawa K.H. Muhammad hijrah ke Kali Pasir Jakarta. Selama berbulan-bulan K.H. Muhammad Fudholi menjadi buronan tentara Belanda. Sampai akhirnya, ia memiliki banyak murid di Jakarta.
Selama masa persembunyian K.H. Muhammad, sekolah MJA, masih terus berjalan seperti biasa. K.H. Muhammad mengutus beberapa anak muridnya, untuk tetap melakukan aktifitas menuntut ilmu bagi semua santri. Tidak ada kata ‘berhenti’ dalam menuntut ilmu di jalan Allah. Darah perjuangan, akan tetap mengalir pada sebagian besar masyarakat Cikarang.
Sekolah Madrasah Jannatul Amal yang didirikan pada tahun1932, menjadi sekolah yang cukup digandrungi. Karena pada saat itu, memang tidak ada sekolah untuk daearah Cikarang dan sekitarnya yang bisa dijadikan pijakan umum bagi masyarakat Cikarang dalam menuntut ilmu. Maka  bisa dikatakan, Madrasah Jannatul Amal adalah pondok pesantren pertama untuk daerah Cikarang dan sekitarnya yang mempunyai model pembelajaran formal.
§
Menurut cerita, K.H. Muhammad Fudholi dikenal dengan sebutan ‘ulama zuhud’, yang artinya ulama yang sama sekali tidak tertarik dengan gemerlap kehidupan dunia. Betapa pun setiap pejabat/tuan tanah menawarkan sebidang tanah kepadanya, ia tidak mau menerimanya. Menurutnya, “Buat apa tanah banyak-banyak…?”
Perawakan K.H. Muhammad Fudholi yang tinggi besar dengan hidung mancung dan kulit putih, menambah keyakinan kalau K.H. Muhammad Fudholi adalah orang yang tegas dan kuat untuk menegakkan kebenaran. Ia adalah seorang ustad yang sangat disegani. Wibawanya dalam menangajar, menjadi kenangan tersendiri bagi para alumni. Menurut cerita, pada saat K.H. Muhammad Fudholi ingin mengajar di kelas, terlebih dahulu yang masuk ke ruang kelas adalah minyak hajar aswad yang memang menjadi ciri khas beliau, baru kemudian orangnya. Saat bau tersebut sudah mulai tercium, semua santri sunyi senyap tidak ada kata atau tindakan yang menjadikan beliau marah. Dengan keadaan tenang yang seperti itu, proses belajar mengajar berjalan dengan khikmat.
Ada satu cerita yang cukup berkesan tentang K.H. Muhammad Fudholi. Kala itu, K.H. Muhammad Fudholi ingin pergi ke luar rumah. Saat sudah melewati gerbang sekolah, ada seekor semut yang hinggap di pundak dan ikut bersamanaya. Mengetahui hal tersebut, beliau langsung kembali ke rumah/podok dan meletakkan semut tersebut di tempat asalnya.

Karena berkembang pesat dan tidak mempunyai tempat yang cukup untuk menampung para santri, akhirnya Madrasah Jannatul Amal membuka cabang di beberapa tempat. Diantara MZA II yang sekarang menjadi Madrasah Assalam yang berlokasi di daerah Sempu Cikarang Utara. MZA III yang sekarang menjadi Madrasah Almakmur yang berlokasi di dekat Kali Cijeruk. MZA IV yang sekarang menjadi Madrasah Tarbiyatussibyan yang berlokasi di Sukatani. MZA Alhikmah, yang sekarang menjadi Madrasah Alhikmah yang berlokasi di belakang rumah sakit Bhakti Husada Cikarang Utara. Menurut penuturan dari Ustadzah Yayah Zakiah, jumlah santri MJA saat itu mencapai 500 santri, yang tersebar dari beberapa kota sekitar Jatinegara dan Karawang.
Menurut cerita, K.H. Muhammad Fudholi merupakan seorang tokoh yang masih mempunyai silsilah keturunan dengan Pangeran Jayakarta. Dengan demikian, sangat mungkin tekad untuk menegakkan Islam dan memerdekakan Indonesia dari penjajah mengalir begitu deras.
Dalam situs internet Pemerintah Jakarta Timur disebutkan, Pangeran Jayakarta adalah nama lain dari Pangeran Ahmad Jakerta, putra Pangeran Sungerasa Jayawikarta dari kesultanan Banten. Namun, menurut sebuah sumber sejarah lain, Pangeran Jayakarta adalah putra Ratu Bagus Angke, juga bangsawan asal Banten. Ratu Bagus Angke alias Pangeran Hasanuddin adalah menantu Fatahillah atau Falatehan yang konon menantu Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah, peletak dasar kesultanan Cirebon dan Banten. (http://maulanusantara.wordpress.com)
Semasa hidupnya, K.H. Muhammad Fudholi mempunyai lima belas anak laki-laki dan perempuan. Namun, satu persatu titipan tersebut diambil oleh pemiliknya dan hanya tersisa 5 orang, dan semuanya perempuan. Lima orang itu adalah : Ustadzah Zahrotul Mila, Ustadzah Yayah Zakiyah, Ustadzah Wardah, Ustadzah Kholisoh, dan Ustadzah Fuikoh.
Tahun 1945, kira-kira jam setelah subuh, K.H. Muhammad Fudholi dihubungi oleh Wedana agar meninggalkan kota Cikarang untuk sementara waktu, karena akan ada penyerangan secara membabi buta dari Belanda. Ketika baru sebagian rakyat Cikarang naik kereta yang memang difasilitasi oleh Wedana tersebut, datang pasukan Laskar Rakyat dengan membabi buta menyerang dan menembaki rakyat yang memang sedang ketakutan.  Kanon/basoka diarahkan dengan random ke kawasan Cikarang. Pada saat itu, rakyat Cikarang, termasuk K.H. Muhammad Fudholi dan anak-anaknya berlari mencari tempat persembunyian yang aman. Konon menurut cerita, pada waktu itu, di daerah Cikarang banyak terdapat lubang bawah tanah, yang berfungsi untuk berlindung dari serangan Belanda, Jepang, dan penjajah lainnya.
Setelah waktu magrib tiba, datanglah H. Murdan yang merupakan anggota Laskar Rakyat dari pimpinan H. Darip menjemput K.H. Muhammad Fudholi untuk pulang ke pondokan.  Isu Belanda yang menyerang kawasan Cikarang, tidak terbukti. Ada oknum lain yang coba mencari kesempatan, dalam kesempitan.

Karena terlalu banyaknya garong pada masa itu, yang menjadikan konflik intern Bangsa Indonesia, dan berakibat lambatnya kemerdekaan yang diraih oleh rakyat Indonesia. Maka, K.H. Muhammad Fudholi beserta pemerintah RI mengumpulkan para garong yang ada di daerah Cikarang dan sekitarnya, untuk kemudian dijadikan pemimpin dalam pemerintahan. Dengan harapan, setelah para garong tersebut mempunyai posisi yang enak, tidak ada lagi ketakutan rakyat, yang disebabkan oleh para garong. Namun, rencana tinggalah rencana, para garong tersebut tetap saja membuat gaduh suasana, dan memperlambat pengusiran para penjajah yang datang ke Negara Indonesia.
Melihat tidak ada perubahan akhlak dari garong yang dijadikan pemimpin. Akhirnya, pemerintah Republik Indonesia, mengambil tindakan tegas, dengan mengutus TRI, untuk secepatnya melenyapkan para garong. Karena mendapatkan perintah yang cukup ekstrim, anggota TRI menembaki pada garong yang dijadikan pemimpin, saat mereka sedang bermain sepak bola di daerah Karawang.
Pada saat pengangkatan garong menjadi seorang camat, Kabupaten Cikarang masih bernama Mester Cornelis. Daerahnya meliputi Karawang sampai dengan Jatinegara.
Wilayah Jatinegara dulunya memang bernama Mester Cornelis. Sampai sekarang, pasar Jatinegara pun disebut pasar Mester. Nama Mester Cornelis mengacu kepada seorang bernama Cornelis Senen, seorang pria kaya asal Pulau Lontor, Banda, Maluku, yang bermukim di Batavia. Cornelis menjadi guru agama Kristen, membuka sekolah, dan memimpin ibadat agama Kristen, serta menyampaikan khotbah dalam Bahasa Melayu dan Portugis. Jabatannya sebagai guru itulah, yang membuat ia mendapat gelar Meester, atau ‘tuan guru’(http//forumbudaya.org)
Conelis berniat menjadi pendeta, tetapi ia ditolak. Belanda memberi dia hak istimewa untuk menebang pohon di tepi Kali Ciliwung. Dia juga mempunyai sebidang tanah luas, penuh dengan pepohonan, itulah yang kemudian dikenal dengan nama Meester Cornelis. Menjelang berakhirnya masa penjajahan Belanda, kawasan itu menjadi suatu kotapraja tersendiri. Wilayahnya mencakup Bekasi sekarang ini (http//forumbudaya.org)
Wilayah Mester Cornelis berubah nama menjadi Jatinegara pada zaman Jepang. Ada yang berpendapat, perubahan tersebut dikarenakan di daerah itu ditemukan banyak pohon jati. Namun, ada pula yang berpendapat, nama Jatinegara mengacu kepada ‘negara sejati’ yang sudah dipopulerkan Pangeran Jayakarta jauh sebelumnya. Pangeran Jayakarta mendirikan perkampungan Jatinegara Kaum di wilayah Pulogadung, Jakarta Timur, setelah belanda menghancurkan keratonnya di Sunda Kelapa (http//forumbudaya.org).

Perang kemerdekaan 1945, adalah masa ketika bangsa Indonesia mulai mengorganisasikan angkatan perangnya untuk melawan kaum imperialis. Dalam kaitan ini, laskar-laskar rakyat berada dalam garda terdepan perjuangan, sekaligus cikal bakal tentara nasional yang memiliki daya juang tangguh dan loyalitas tinggi terhadap republik. Pada masa revolusi kemerdekaan, semua komponen bangsa terlibat dalam perjuangan  perang semesta melawan kekuatan penjajah, meski keterlibatan warga sipil dalam perang kemerdekaan tersebut, amat tergantung pada kemauan dan kesukarelaan mereka sendiri.(R. Soebijono. Wajib Militer (Jakarta: Penerbit Djambatan.tt).,hlm,26.)
Ketika masa mempertahankan kemerdekaan, keterlibatan warga sipil sebagai unsur pertahanan Negara lebih bervariasi. Pada awal revolusi, Pemerintah Indonesia tidak membentuk tentara resmi. Elemen pembentukan BKR, TKR, TRI, hingga TNI, dibangun dengan tiga unsur utama, yang masing-masing memiliki latar belakang yang berbeda, yakni mantan anggota KNIL, mantan anggota PETA, dan laskar rakyat. Tiga kekuatan inilah yang menjadi tulang punggung awal militer Indonesia hingga kini.(http://cenya95.wordpress.com/)
Pemberdayaan semua komponen bangsa, diperlukan dalam mempertahankan kedaulatan Negara. Hal ini juga sesuai dengan amanat Panglima Besar Jenderal Sudirman: “bahwa Negara tidak cukup dipertahankan oleh tentara saja, maka perlu sekali mengadakan kerjasama yang seerat-eratnya dengan golongan,  serta badan-badan di luar tentara.” Pernyataan Panglima Besar Sudirman pada Konferensi Tentara Keamanan Rakyat di Markas TKR Jogjakarta, tanggal 12 November 1945, merupakan keputusan yang ditindaklanjuti oleh Tentara Keamanan Rakyat waktu itu, yang kemudian menjadi TNI, untuk selalu bersama rakyat, menyelenggarakan pertahanan Negara mempertahankan kemerdekaan. (http://cenya95.wordpress.com/)
Sekitar tahun 1945, K.H. Muhammad Fudholi menjabat sebagai ketua KNI (Keamanan Negara Republik Indonesia). Setelah itu, K.H. Muhammad Fudholi kembali menjabat sebagai ketua tentara Hizbullah Fii Sabiilillah sampai kemudian munculnya TRI (Tentara Republik Indonesia).
            Setelah menjabat sebagai ketua TRI, K.H. Muhammad Fudholi menjabat sebagai anggota DPRGR (Dewan Perwakilan Rakyat Gotong Royong) dari partai Masyumi, selama kurang lebih satu tahun. Pada saat itu, kabupaten yang dipakai adalah Kabupaten Mester Cornelis, yang meliputi Jatinegara-Karawang. Teman seletingan K.H. Muhammad Fudholi waktu di DPRGR diantaranya adalah, Bapak Suryati, Bapak Hasyibuan, H. Hasyim, dan H. Abdurrahman (sekarang namanya dikenang dengan dijadikan nama sebuah jalan di daerah Bekasi Kota)
            Partai Masyumi yang didirikan pada tahun 1945, terpaksa bubar pada tahun 1960. Dapat dikatakan, partai Masyumi adalah partai Islam terbesar di dunia pada saat itu. Partai ini juga mengemukakan dialog yang produktif antara Islam dan demokrasi. Sejarah partai itu, dilihat dari kegiatan maupun programnya, yang membawa kita pada suatu pertanyaan yang sulit, namun menarik, mengenai identitas Islam di hadapan pluralisme politik. Selama masa gejolak yang dialami Indonesia, partai Masyumi menyusun dan mempertahankan suatu ideal demokrasi Islam, yang merupakan subtitusi dari pertarungan politik dan parlementer tentang tuntunan agar Negara Islam didirikan. (http//nusantaraonline.org)
            Ihwal konsep kenegaraan, Masyumi memperjuangkan terbentuknya Negara hukum menurut Islam dengan bentuk republik. Karena itu, Masyumi menolak  sekularisme, memisahkan antara Negara dan agama. Masyumi meyakini, agama adalah sesuatu yang tak boleh dipisahkan dari Negara. (http//nusantaraonline.org)
            Masalah yang kemudian datang pada saat K.H. Muhammad Fudholi menjabat anggota dewan, munculah PKI (Partai Komunis Indonesia) yang mengacaukan semua elemen kehidupan. Masyarakat khawatir bila ingin keluar rumah. Beberapa kyai menjadi daftar pembunuhan mereka. Dan menurut penuturan dari Ustadzah Yayah Zakiah, K.H. Muhammad Fudholi adalah Kyai pertama yang menjadi target PKI. Karena perlindungan Allah dan pembelaan masyarakat, K.H. Muhammad Fudholi selamat sampai PKI memang telah hilang dari bumi Indonesia.
            Menurut penuturan Ustadzah Yayah Zakiah, setelah pertempuran melawan PKI yang pada saat itu banyak orang menyebut tokoh Pak Harto, Kota Cikarang memang sudah sangat aman. Masyarakat bisa bebas melakukan aktifitas untuk memenuhi kebutuhan hidupnya tanpa ada rasa ketakutan.
            Selesai konflik PKI, K.H. Muhammad Fudholi kembali melakukan aktifitasnya dengan mengajar di pondok MJA, dan beberapa tempat yang menjadi pengajian rutinnya. Sampai kemudian, K.H. Muhammad Fudholi menghembuskan nafas terakhirnya pada tanggal 26 Januari 1974. K.H. Muhammad menghembuskan nafas terakhir, Seminggu setelah kembali dari menunaikan ibadah haji untuk yang kesekian kali.
            Setelah K.H. Muhammad Fudholi meninggal dunia, MJA dipegang oleh Ustad Malikul Husna(suami dari Zahrotul Mila). Setelah itu, dilanjutkan oleh Ustad Dasuki, Ustad Salim, Ustad Muia, dan beberapa guru bantu. Kepemimpinan MJA (Madrasah Jannatul Amal) terakhir dipegang oleh cucu dari K.H. Muhammad Fudholi yang bernama Ustad Cecep, dan kemudian Ustad Hayatullah.  Entah sebab kenapa, makin hari santri dari MJA semakin berkurang, hingga akhirnya sekarang tinggal sebuah nama.
            Selang beberapa tahun dari keruntuhan MJA, Ustadzah Yayah Zakiah yang tidak lain anak dari  K. H. Muhammad Fudholi, berinisiatif mendirikan Majlis Taklim dan TPA dengan lokasi yang berbeda, namun tidak jauh dari MJA. Dengan mendapatkan kesempatan dari Allah sebagai anggota dewan dari Partai Golkar selama 10 tahun, Ustadzah Yayah Zakiah dengan kesungguhan hati meneruskan perjuangan  menegakan Islam, melanjutkan perjuangan ayahnya. Saat ini, Ustadzah Yayah Zakiah mempunyai sebuah TK, PG, TPA, MTs, MA, dan Bimbingan haji, yang kesemuanya berada di bawah satu asuhan Ustadzah Yayah Zakiah, dan diberi nama ‘Yayasan Darunnadwah/Yayasan Atsuroya, yang berlokasi di daerah Cikarang Utara, tepat di belakang Polsek Cikarang Utara.
§
Makam K.H. Muhammad Fudholi saat ini berlokasi di Jl. Bayangkara, KarangAsih, Cikarang Utara, Bekasi, yang tidak lain adalah lokasi Pondok Pesantren Madrasah Jannatul Amal. Sekitar tahun 1990-an, pemerintah Bekasi yang pada saat itu diwakili oleh Wakil Bupati, memberikan tanda kehormatan dengan menancapkan bendera merah putih di makam beliau. Pemerintah Bekasi pada saa itu meyakini bahwa K.H. Muhammad Fudholi merupakan salah satu dari pejuang Bekasi, karena keihklasannya dalam berdakwah dan membela tanah air.
Menurut berita dari Ustadzah Yayah Zakiah, K.H. Muhammad Fudholi sebenarnya masih mempunyai hubungan saudara  dengan pujangga lama Khairil Anwar. Khairi Anwar, menikah dengan Nyonya Hafsoh, yang tidak lain adalah ponakan dari K.H. Muhammad Fudholi. Dari hasil pernikahannya dikaruniai dua orang anak. Pernikahan Khairil Anwar dilangsungkan di Kota Karawang, tepatnya daerah Anjun. Pada saat itu, K.H. Muhammad Fudholi menjadi saksi dalam pernikahan Khairil Anwar.
Khairil Anwar dilahirkan di Medan, 26 Juli 1922. dan meninggal di Jakarta, 28 April 1949. ia dikenal dengan sebutan ‘ Si Binatang Jalang’. Bersama Asrul Sani dan Rivai Apin, ia dinobatkan oleh H.B. Jassin sebagai pelopor angkatan 45, dan puisi modern Indonesia.
Khairil Anwar merupakan anak tunggal. Ayahnya bernama Toeloes, yang bekerja sebagai Pamongpraja. Dari pihak ibunya, Saleha, dia masih punya pertalian keluarga dengan Sutan Syahrir, perdana menteri pertama Indonesia.
§

Menurut penuturan H. Soekarma (1957-1960),  Yang dengan dibantu menantunya BPk. H. Deden Ruhyadi, sekarang ia sudah mempunyai sebuah TPA, TK, Madrasah Tsanawiyah yang berlokasi di daerah Citarik, Cikarang Timur Bekasi. K.H. Muhammad Fudholi adalah sosok ustad yang mempunyai wibawa yang sangat tinggi. K.H. Muhammad Fudholi adalah sosok yang  terkesan angker dimata para santri. Dengan postur tubuh yang tinggi kekar, menambah keyakinan bahwa K.H. Muhammad Fudholi  itu memang orang yang cukup disegani di wilayah Cikarang. Semua santri mesti tidak ada yang berbicara kala K.H. Muhammad Fudholi memberikan penjelasan tentang ilmu agama.
 Pada saat H. Soekarma bersekolah dan menjadi santri di MZA, K.H. Muhammad Fudholi posisinya dalam struktur sekolah sebagai penasehat. Sementara untuk kepala Madrasah, dipimpin oleh menantunya K.H. Qizwini (suami dari Ustadzah Yayah Zakiah). Pengalaman H. Soekarma mengaji dengan K.H. Muhammad Fudholi hanya pada waktu selesai solat subuh saja. Ketika selesai solat subuh, semua santri berbaris di musholah untuk bertanya tentang hal-hal yang mereka tidak ketahui, dan proses mengaji ini dikenal dengan istilah ngaji sorogan.

Menurut penuturan H. Muhammad Yasin (1951-1956), Julukan yang biasa dipakai anak-anak santri untuk K.H. Muhammad Fudholi  adalah ‘ustad gede’. Kalau beliau mengajar sangat enak sekali, tidak bisa digambarkan. Ketika K.H. Muhammad Fudholi  sedang mengajar, suaranya terdengar sangat empuk dan mudah difahami. Saat H. Muhammad Yasin menuntut ilmu di MJA, beberapa guru yang menjadi staf pengajarnya adalah Ustad Royani, Ustadzah Yayah Zakiyah (anak K.H. Muhammad Fudholi), Ustadzah Dadah (anak K.H. Muhammad Fudholi ), Ustad Qizwini (menantu K.H. Muhammad Fudholi).
Menurut H. Muhammad Yasin. Setiap hari Jumat, semua santri libur sekolah, digantikan dengan pengajian kaum ibu. Ibu-ibu menempati ruangan kelas MJA untuk menerima ceramah agama yang disampaikan oleh K.H. Muhammad Fudholi. Ketika proses pengajian berlangsung, kaum ibu hanya mendengar suara K.H. Muhammad Fudholi  saja, dan tidak melihat paras wujudnya. Ini dilakukan karena memang saat proses pengajian kaum ibu, dibatasi dengan hijab yang sangat tertutup. Tidak ada pandangan haram yang dapat melunturkan niat untuk mencari keridhoan Allah. 
Ketika H. Muhammad Yasin bersekolah di MJA, beliau pernah mendengar kabar burung kalau K.H. Muhammad Fudholi  pada saat itu memang sudah menjadi incaran Partai Komunis Indonesia (PKI), untuk dijadikan target pembunuhan. Konon pada waktu itu, para kiyai menjadi sasaran utama PKI. PKI tidak menginginkan Islam berkembang di kawasan Cikarang khususnya.
Pada saat proses belajar mengajar, menurut H. Muhammad Yasin. Keadaan kota Cikarang memang belum aman. Masih banyak bentrokan fisik yang terjadi. Baik itu yang berasal dari pemberontakan Darul Islam, Negara Islam Indonesia, yang dipimpin oleh Kartosoewirjo, atau pemberontakan yang memang tidak memihak, yang tidak jelas maksud dan tujuannya. Oleh sebab itu, dalam menjalani proses pembelajaran, masih sangat jauh dari ketenangan.
Sekarmadji Maridjan Kartosoewiryo lahir di Cepu, Jawa Tengah, 7 Januari 1905. meninggal 5 September 1962 pada umur 57 tahun. Ia adalah seorang ulama karismatik yang memproklamirkan Negara Islam Indonesia (NII) di Tasikmalaya pada tahun1949. Kartosoewiryo memproklamirkan NII pada tanggal 7 Agustus 1949. tercatat beberapa daerah menyatakan menjadi bagian dari NII terutama Jawa Barat, Sulawesi Selatan, dan Aceh. Pemerintah Indonesia kemudian bereaksi menjalankan operasi untuk menangkap Kartosoewiryo. Gerilya NII melawan pemerintah berlangsung lama. Pejuang Kartosoewiryo berakhir ketika aparat keamanan menangkapnya setelah melalui proses perburuan panjang di wilayah Gunung Rakutak di Jawa Barat, pada 4 Juni 1962. Pemerintah Indonesia kemudian menghukum mati Kartosoewiryo pada September 1962 http://id.wikipedia.org/
§

DAPTAR PUSTAKA

Asep  (cucu dari K.H. Muhammad Fudholi)
H. Soekarma (alumni MZA tahun 1957)
H. Muhammad Yasin (alumni MZA 1951)
http://maulanusantara.wordpress.com/
http://id.wikipedia.org/
http://galigongli.wordpress.com/
http://cenya95.wordpress.com/
http//razzleay.multiply.com
http//nusantaraonline.org
http//forumbudaya.org
R. Soebijono. Wajib Militer (Jakarta: Penerbit Djambatan.tt).,hlm,26
Ustadzah Yayah Zakiah

Diposting oleh Unknown di 06.18 0 komentar  

Postingan Lama
Langganan: Postingan (Atom)

Blog Design by Gisele Jaquenod

Work under CC License.

Creative Commons License